Perangi Corona, KNPI dan LKMI Bagikan Masker Gratis
jpnn.com, JAKARTA - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) bersama Lembaga Kesehatan Mahasiswa Islam (LKMI) membagi-bagikan masker dan hand sanitizer gratis kepada warga Jakarta.
Kegiatan itu dilakukan di Stasiun Kereta Api Cikini, Jakarta Pusat dan kawasan Matraman Jakarta Timur, pada Jumat (20/3) lalu. Masyarakat pun menyambut baik kegiatan tersebut.
“Turun ke jalan bagi-bagi masker dan hand sanitizer ini bukti pemuda dan mahasiswa ikut membantu pemerintah dalam pencegahan penularan Covid-19 yang makin menggila,” kata Ketua Umum DPP KNPI Haris Pertama, di stasiun Cikini, Jakarta Pusat.
Haris berharap, kegiatan seperti ini menjadi contoh baik dan menunjukan bahwa pemuda serta mahasiswa peduli akan penanganan bencana yang tengah dialami Indonesia.
“Insyaallah menjadi amalan dan contoh baik. Perlu diketahui, ini didapat dari infaq atau sumbangan internal pengurus yang berharap bencana ini segera usai dan kehidupan ekonomi masyarakat kembali normal,” ucap Haris.
Ketua Posko Respect Covid 19 Rusdi Hidayat mengatakan, pihaknya menyediakan pelayanan konsultasi dari dokter yang terpercaya.
“Posko di Gedung PB HMI Jalan Sultan Agung setiap harinya terbuka untuk konsultasi kesehatan dan pembagian Masker juga Hand Sanitizer kepada masyarakat yang datang. Kami kawal hingga Corona hilang dari Indonesia,” ujar pria yang karib disapa Jose.(mg7/jpnn)
KNPI dan LKMI turut memerangi virus corona dengan membagikan masker dan hand sanitizer gratis kepada warga Jakarta.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- DPP KNPI: Pemuda Mitra Strategis Pemerintah untuk Mewujudkan Swasembada Energi dan Pemanfaatan EBT
- KNPI Ajak Seluruh Pemuda Bergerak Mewujudkan Indonesia Emas 2045
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Peringati Hari Sumpah Pemuda, Ketum KNPI Sampaikan Harapan Kepada Menpora Dito
- Ketum KNPI Putri Khairunnisa Apresiasi TNI AL Gelar Camp Sailing di Pulau Payung, Libatkan 500 Pelajar