Perawat Lansia Asal Indonesia Banjir Peminat di Jepang
jpnn.com - MANAGING Director Japan International Corporation Welfare Employment and Labor Takashi Tsunoda mengatakan bahwa rasio lulusan careworker alias perawat lansia asal Indonesia yang mengikuti ujian nasional jepang melebihi rasio careworker Jepang. Alhasil, banyak panti jompo dan lansia Jepang tertarik untuk menambah quota careworker dari Indonesia.
Tsunoda mengatakan, dari hasil survei, 93 persen careworker Indonesia dikenal rajin, ramah dan sangat memuaskan.
"Rumah sakit, panti lansia dan pasien pun sangat menyukai dengan careworker dari Indonesia, dibandingkan dari Philipina, Vietnam dan Jepang sendiri," katanya, ketika menyambut Kepala BNP2TKI Nusron Wahid, dalam lanjutan lawatannya ke Jepang.
Menurutnya, para careworker gaji antara JPY 175 ribu sampai JPY 250 ribu atau setara dengan Rp 19 juta hingga Rp 27 juta. Mereka lantas diberi 3 kali kesempatan untuk ujian nasional bagi perawat dan satu kali kesempatan bagi careworker.
Dari hasil ujian nasional itu hasilnya di luar dugaan. Menurut Tsonoda, untuk careworker ratio lulusannya 65,7 persen. "Padahal rasio careworker asal Jepang rationya hanya 61,2 persen. Namun untuk yang nurse belum bisa menyamai orang Jepang,” ujarnya.
Nah, setelah mendengar pemaparan tersebut, Nusron meminta agar kuota pengiriman careworker tahun mendatang ditingkatkan. Kata dia Indonesia sudah begitu banyak memberikan kemudahan lalu lintas perdagangan barang dan jasa dari Jepang ke Indonesia.
"Kalau bisa kuota careworker ditambah, supaya impas antara kebebasan bea masuk barang Jepang, dengan pengiriman devisa careworker kita," tegas Nusron.
Di sana, Nusron juga mengunjungi beberapa panti lansia dan rumah sakit yang memperkerjakan perawat dan careworker Indonesia.
MANAGING Director Japan International Corporation Welfare Employment and Labor Takashi Tsunoda mengatakan bahwa rasio lulusan careworker alias
- 5 Berita Terpopuler: Arogansi Oknum Pengusaha Surabaya Luntur, Aksi Suruh Siswa Menggonggong Berujung Borgol
- Momen Seskab Teddy Dampingi Presiden Prabowo Temui Presiden Joe Biden di Gedung Putih
- Wamentrans Viva Yoga Berencana Revitalisasi Kawasan Transmigrasi untuk Mendukung Program Food Estate
- Wamen Viva Yoga: Kami Rancang Pembangunan Sentra Sapi Perah di Daerah Transmigrasi
- Ramses Nilai Rencana Bangun Universitas HAM Sangat Tepat di Indonesia
- Pimpinan DPR Mendukung Rencana Sekolah Negeri-Swasta Gratis di Jakarta