Perawat Masuk IGD Ditendang Perampok
jpnn.com - BIREUEN--Kisah tragis dialami seorang perawat yang tasnya dirampok. Informasi dihimpun, kejadian naas ini menimpa pada Novi Indriani (29) Meunasah Baro, Kecamatan Peudada, Bireuen. Perawat IGD BLU RSUD dr Fauziah Bireuen ini menjadi korban perampokan saat dia hendak pulang.
Kepada Metro Aceh (JPNN Group) yang menemuinya di IGD RSUD dr Fauziah, Novi bercerita, saat hendak pulang, tiba-tiba dua pengendara diduga masih berusia remaja, berusaha merampas tas yang dipegangnya.
Saat itu dia melintas di jalur Banda Aceh-Medan sekitar penjual jagung bakar. Saat kondisi jalan nasional itu sepi pelintas. Kenderaan korban, dibuntuti dua laki-laki diduga berusia remaja, naik sepmor diduga, jenis Supra.
Tidak lama berselang, pelaku merampas tas, diletakkan korban dibagian depannya. Korban melawan dan sempat terjadi tarik-menarik tas dengan pelaku. Karena tidak berhasil menarik tas korban, pelaku menendang korban hingga terjatuh bersama sepmor dan menderita luka-luka.
Pelaku langsung kabur, mengetahui kejadian itu, warga sekitar berdatangan. Novi Indriani masih mengenakan pakaian seragam putih rumah sakit itu. Selanjutnya, dievakuasi ke IGD RSUD dr Fauziah. Untuk mengobati luka dideritanya, jelas korban.
Amatan dan Metro Aceh di IGD semalam. Beberapa anggota polisi dari Polres Bireuen. Pasca mengetahui kejadian percobaan perampokan itu. Berdatangan ke IGD mengumpulkan keterangan dari korban. (*)
BIREUEN--Kisah tragis dialami seorang perawat yang tasnya dirampok. Informasi dihimpun, kejadian naas ini menimpa pada Novi Indriani (29) Meunasah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mobil Pelaku Tabrak Lari di Tebet Mercedes Jeep, Polisi Sudah Bergerak
- Mayat di Kali Malang Ternyata Sopir Taksi Online Korban Pembunuhan
- Penganiayaan Driver Ojol dan Penumpang di Bandung, Nih Tampang Pelakunya
- Sekda Batanghari Tersangka Kasus Investasi Bodong
- Polisi Tangkap Pelaku Perampokan Toko Emas di Banyumas
- Kasus Kematian Dokter Aulia Risma, Kaprodi PPDS Anestesiologi Undip Jadi Tersangka