Perawat Positif Corona: Semua akan Indah pada Waktunya
Selanjutnya, pada Jumat (3/4), Sukarsih menjalani tes Polymerase Chain Reaction (PCR) dan kembali mendapatkan kabar tak menyenangkan. Hasil tes itu menyatakan dia positif corona.
Mengetahui seluruh tes yang dia jalani menyatakan positif Covid-19, Sukarsih mengaku sempat syok. Namun, dia terus menyemangati diri agar sembuh dari penyakit tersebut.
"Saya yakin dan percaya kalau saya pasti akan sembuh," katanya, mengulang isi doa yang selalu dia panjatkan.
Sembuh
Pada 4-5 April lalu atau tepat 14 hari sejak bertugas di ruang isolasi, Sukarsih menjalani dua tes swab lanjutan.
Kali ini, kedua hasil swabnya negatif. Sukarsih pun dinyatakan sembuh dan diizinkan pulang dari rumah sakit.
Hasil swab diperkuat laporan PCR-nya, yang juga menunjukkan negatif covid. Hasil PCR itu keluar pada Rabu (8/4).
“Saya benar sembuh dan boleh pulang. Negatif artinya tidak ada virus lagi di tubuh, sehingga saat pulang juga benar-benar aman, tidak ada virus di tubuh yang bisa menular ke orang lain. Semuanya indah pada waktunya,” tuturnya.
Seorang perawat positif corona mengalami gejala yang berbeda dari yang dirasakan kebanyakan pasien covid-19.
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng
- Cara Ganjar Pranowo Mengucapkan Selamat Kepada Prabowo
- Soal Pertemuan Megawati-Prabowo Sebelum Pelantikan Presiden, Ganjar: Sulit..
- Ganjar Kirim Sinyal Susah Datang ke Pelantikan Prabowo