Perbankan Perang Likuiditas Dengan Pemerintah

jpnn.com - JPNN.com - Industri perbankan berada di bawah sektor lain pada akhir tahun lalu.
Pengetatan likuiditas menyusul penarikan uang nasabah untuk membayar tebusan amnesti pajak menjadi penyebabnya.
”Ya, bisa dibilang tahun paceklik bagi industri perbankan,” tutur Pengamat Ekonomi dari Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Bhima Yudhistira Adhinegara di Jakarta, Senin (2/1).
Dia menambahkan, pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) perbankan masih lebih tinggi dibanding kredit Agustus tahun lalu.
Tetapi, hingga periode sama tahun ini, justru kondisinya mengkhawatirkan.
Sebab, secara tren menukik drastis di bawah pertumbuhan kredit.
Nah, kalau ini terjadi 2-3 tahun ke depan, sektor usaha akan kesulitan mendapat likuiditas.
”Itu karena dana murah semakin menipis,” tambah Bhima.
JPNN.com - Industri perbankan berada di bawah sektor lain pada akhir tahun lalu.
- Pengamat Minta Masyarakat Tak Berspekulasi Soal Gangguan Sistem Layanan Bank DKI
- Jadi Bank Paling Terdepan, BTN Raih MSCI ESG Ratings AA
- Gandeng Schroders & Fullerton, BNI Luncurkan Layanan Wealth Management di Singapura
- Survei Ipsos Ungkap Bank Digital Paling Populer di Kalangan Anak Muda
- ETF XIPB, Inovasi Investasi Saham Perbankan di Pasar Modal
- Dengan Melibatkan BUMN Kekuatan Danantara Bisa Mendorong Perekonomian