Perbasi Kirim Pemain Muda ke Luar Negeri, Ini Tujuannya
jpnn.com, JAKARTA - Timnas Elite Muda harus puas menduduki peringkat keenam turnamen The 10th Zheng Cheng Gong Cup Basketball Championship 2023.
Dalam laga yang digelar di Nan’an City, Fujian, Rabu (25/10/2023), tim asuhan Efri Meldi itu menyerah dengan skor 73-77 atas Filipina.
Hasil tersebut dinilai positif untuk menambah jam terbang Dame Diagne cum suis di level internasional.
Asisten pelatih Timnas Elite Muda, Andrie Ekayana menilai para pemain muda Indonesia sejatinya sudah punya teknik bermain yang sangat baik.
Menurutnya, sejauh ini kekurangan para pemain Indonesia hanya masalah jam terbang sehingga diharapkan hal tersebut bisa teratasi.
"Secara permainan, para pemain bermain sangat baik selama bertanding di China. Para pemain masih kurang dalam menjaga fokus sehingga masih sering kehilangan fokus," kata pelatih yang akrab disapa Yayan itu.
Induk organisasi basket Indonesia (Perbasi) saat ini punya program menambah jam terbang pemain-pemain muda dengan mengirim keluar negeri untuk bertanding di turnamen internasional.
Langkah tersebut ke depannya diharapkan bisa menghasilkan regenerasi pemain yang berjenjang buat timnas basket putra Indonesia.
Timnas Elite Muda harus puas menduduki peringkat keenam turnamen The 10th Zheng Cheng Gong Cup Basketball Championship 2023.
- Menpora Dito Apresiasi RANS Simba Bogor yang Beri Dampak Positif Terhadap Basket Tanah Air
- Komposisi Pemain Lebih Oke, Hangtuah Jakarta Percaya Diri Tembus Playoff di IBL 2025
- IBL 2025 Dipastikan Lebih Seru, Partai Panas Tersaji Sejak Pekan Perdana
- Indonesia Siap Jadi Penyelenggara FIBA 3x3 Challengger and Woman Series World Tour 2025
- Upbit Indonesia Dukung Generasi Muda di Bidang Olahraga Kancah Internasional
- Ditahan di Rutan, Ammar Zoni Sibuk Main Basket dan Jadi Humas Masjid