Perbatasan Australia Sudah Dibuka, Kapan Perjalanan Internasional Kembali Normal?
Walau optimistis, Michael mengatakan masih banyak tantangan yang harus diatasi untuk industrinya.
"Yang akan kami lakukan adalah memperbesar kapasitas di tahun ke depan ini," katanya.
"Namun, salah satu tantangannya sekarang ini adalah kurangnya tenaga kerja.
"Kami sekarang berusaha untuk menarik orang kembali untuk bekerja di industri ini."
Margy Osmond, Direktur Eksekutif Forum Transportasi dan Turisme Australia (TTF) setuju.
"Kita kehilangan seluruh generasi dari pekerja yang paling penting dan paling terampil di industri," katanya kepada ABC.
"Dan ini menyulitkan kami melayani pengunjung lokal maupun internasional.
"Kami memerlukan mahasiswa internasional. Kami memerlukan backpacker untuk kembali. Dan kita harus memiliki kapasitas untuk mendatangkan orang-orang dengan keterampilan tertentu lewat sistem visa.'
Pasar turis terbesar Australia, Tiongkok, masih menganut kebijakan nol COVID, warga Selandia Baru belum bisa berkunjung, sementara Amerika Serikat menerapkan travel warning ke Australia
- Timnas Indonesia Akan Menghadapi Australia di Tempat Bersejarah
- Kabar Australia: Lebih Banyak Pria Gen-Z Australia yang Mengaku Religius Ketimbang Perempuan
- Dunia Hari Ini: Mobil Dibakar Dalam Serangan Antisemitisme di Australia
- Sejumlah Alasan Kenapa Perusahaan di Australia Batal Mensponsori Visa
- Dunia Hari Ini: Warga Suriah Mengambil Barang-barang di Istana Assad
- Plh Sestama BNPP: Konektivitas Jalan Malinau-PLBN Long Nawang Prioritas 2025-2029