Perbatasan Australia Sudah Dibuka, Kapan Perjalanan Internasional Kembali Normal?
Rabu, 23 Februari 2022 – 19:11 WIB
Margy Osmond dari TTF mengatakan rasa percaya diri melakukan perjalanan akan terus menjadi masalah besar dan persaingan dalam kedatangan turis juga akan semakin ketat.
"Sekarang ini persaingan internasional sangat tinggi, setiap negara di dunia sedang berusaha agar para turis mengunjungi negara mereka," katanya.
"Australia perlu melakukan lebih banyak hal. Kita harus membangun kembali reputasi dan juga mengembalikan kepercayaan warga dan operator seperti maskapai penerbangan."
Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dari ABC News.
Pasar turis terbesar Australia, Tiongkok, masih menganut kebijakan nol COVID, warga Selandia Baru belum bisa berkunjung, sementara Amerika Serikat menerapkan travel warning ke Australia
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Kabar Australia: Lebih Banyak Pria Gen-Z Australia yang Mengaku Religius Ketimbang Perempuan
- Dunia Hari Ini: Mobil Dibakar Dalam Serangan Antisemitisme di Australia
- Sejumlah Alasan Kenapa Perusahaan di Australia Batal Mensponsori Visa
- Dunia Hari Ini: Warga Suriah Mengambil Barang-barang di Istana Assad
- Plh Sestama BNPP: Konektivitas Jalan Malinau-PLBN Long Nawang Prioritas 2025-2029
- Dunia Hari Ini: Proses Pemakzulan Terhadap Presiden Korea Selatan Dimulai