Perbatasan dengan Timor Leste Masih Bermasalah
Rabu, 28 Oktober 2009 – 08:32 WIB
ATAMBUA- Masalah perbatasan antara Indonesia dengan Timor Leste hingga kini masih bermasalah. Wartawan JPNN di Atambua melaporkan, sengketa tabap batas tapal batas RI-RDTL saat ini masih terus terjadi pada tiga titik tapal batas diantaranya Noelbesi, (Kabupaten Kupang)-Citrana, (Oecusi, RDTL), Bijael Sunan (Kabupaten TTU)-Oben (Oecusi, RDTL) Dilumil (Kabupaten Belu)-Memo (Bobonaro, RDTL). Wakil Bupati Belu, Taolin Ludovikus mengakui masih bermasalahnya masalah perbatasan dengan Timor Leste tersebut."Benar, masalah perbatasan dengan Timor Leste hingga kini memang belum selesai," ungkapnya.
Menurut Taolin, perbatasan antara Kabupaten Belu dengan Timor Leste hanya terdapat satu titik yakni perbatasan antara Dilumil Kecamatan Lamaknen dengan Memo Distrik Bobonaro Timor Leste. Menurutnya, masalah perbatasan adalah masalah pemerintah pusat. Meski begitu, Taolin berharap, pemerintah pusat segera menyelesaikan masalah perbatasan tersebut."Kami harap tapal batas yang disengketakan segera diselesaikan supaya tidak terjadi persoalan pada masa yang akan datang terutama masyarakat diperbatasan," pungkasnya. (r7/aj/jpnn)
Baca Juga:
ATAMBUA- Masalah perbatasan antara Indonesia dengan Timor Leste hingga kini masih bermasalah. Wartawan JPNN di Atambua melaporkan, sengketa tabap
Redaktur & Reporter : Auri Jaya
BERITA TERKAIT
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi
- DPRD Kota Bogor Gelar Sidak ke OPD, Pastikan Pelayanan Tetap Optimal
- Kejari Batam Tahan 2 Tersangka Korupsi Pengelolaan Anggaran RSUD Embung Fatimah
- Terduga Pelaku Penembakan Warga di Nagan Raya Ditangkap Polisi
- Masa Jabatan Selesai, Tabrani Resmi Melepas Tugas Pjs Wali Kota Tangsel