Perbatasan Jakarta Dijaga Ketat

Perbatasan Jakarta Dijaga Ketat
Kapolresta Tangerang Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi memberikan penjelasan kepada media terkait dengan sejumlah anak yang akan ikuti aksi demo ke Jakarta, Jumat (18/12). Foto: ANTARA/Adityawarman

jpnn.com, TANGERANG - Polresta Tangerang bersiaga 24 jam di kawasan perbatasan dengan Kabupaten Serang dan Tangerang Selatan, Banten, sebagai antisipasi aksi demo warga yang hendak berangkat ke Jakarta.

Kapolresta Tangerang Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan bahwa pihaknya bersiaga juga di pintu tol pada empat titik.

"Kami sudah mengamankan ada sebanyak 14 anak yang hendak melakukan aksi demo dengan cara menumpang kendaraan ke Istana Negara," kata Ade, Jumat.

Aparat bersiaga di Gerbang Tol Balaraja Barat, Balaraja Timur, serta Tol Kedaton, Kecamatan Pasar Kemis.

Menurut dia, siaga petugas itu merupakan bagian dari operasi yustisi yang juga dilaksanakan di kawasan Solear serta berbatasan dengan Tangerang Selatan.

Mantan Kapolres Pontianak, Kalbar, itu menambahkan setiap titik tersebut terdapat 35 petugas yang siaga hingga Jumat sore.

Anak yang diamankan tersebut, kata Ade, dianggap melanggar protokol kesehatan, tanpa masker, dan tidak menjaga jarak karena menumpang kendaraan bak terbuka.

Ia mengatakan bahwa mereka yang akan ikut demo ke Jakarta tersebut berusia 14 tahun hingga 17 tahun. Mereka mendapatkan ajakan dari teman melalui media sosial.

Polisi bersiaga 24 jam di kawasan perbatasan dengan Kabupaten Serang dan Tangerang Selatan, Banten, sebagai antisipasi aksi demo warga yang hendak berangkat ke Jakarta.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News