Perbatasan Surabaya-Sidoarjo Dijaga Ketat
jpnn.com, SIDOARJO - Polresta Sidoarjo memperketat pengawasan akses masuk wilayah perbatasan antara Surabaya menuju ke Sidoarjo pascatragedi teror di Mabes Polri.
Wakasat Lantas Polresta Sidoarjo AKP Achmadi mengatakan, pemeriksaan dilakukan guna antisipasi terjadinya ancaman menjelang perayaan Paskah di kabupaten setempat.
"Pascateror di Mabes Polri, kami melakukan pemeriksaan kendaraan, di batas kota antara Sidoarjo dan Surabaya," ujarnya di sela pemeriksaan kendaraan, Kamis (1/4).
Dia mengatakan, pemeriksaan dilakukan untuk beberapa kendaraan, terutama kendaraan mobil boks, mobil pribadi dengan nomor polisi luar kota Surabaya dan Sidoarjo.
"Kendaraan umum yang penumpangnya membawa tas ransel juga tak luput dari pemeriksaan termasuk juga kendaraan roda dua yang kami anggap mencurigakan," ujarnya.
Menurut dia, selama pelaksanaan pemeriksaan tersebut pihaknya belum mendapati barang bawaan pengendara yang mencurigakan.
"Sejauh ini masih belum tampak pengendara yang terlihat mencurigakan dan juga kedapatan membawa barang-barang berbahaya lainnya," ujarnya.
Antok, salah seorang pengemudi mobil boks mengaku kaget saat dihentikan oleh petugas kepolisian, karena khawatir ada pemeriksaan masker.
Polisi memperketat pengawasan akses masuk wilayah perbatasan antara Surabaya menuju ke Sidoarjo pascatragedi teror di Mabes Polri.
- Balita Terseret Arus di Surabaya Belum Ditemukan
- Propam Periksa 256 Senjata Api Personel Kepolisian di Polda Kalsel
- Acungi Jempol Mabes Polri, Edi Minta 18 Oknum Polisi Diduga Peras WN Malaysia Dipecat
- Bayi Perempuan Dibuang di Kebun Warga Trenggalek, Polisi Cari Orang Tua Korban
- Pilkada Jatim 2024: Khofifah-Emil Unggul, Raih 12,1 Juta Suara
- Gelar Aksi di Mabes Polri, Sakral Desak Mantan Kepala Daerah di Dumai Ini Segera Diproses Hukum