Perbesar Penjualan Perabotan Kantor

jpnn.com, SURABAYA - Makin maraknya coworking space atau ruang kerja bersama dengan gaya milenial membuka peluang bagi para pelaku ritel furnitur seperti Informa untuk meningkatkan penjualan.

Store Manager Informa Tunjungan Plaza 6 Reda Bayunda mengatakan, pasar furnitur untuk coworking atau perkantoran memiliki tren positif. ''Meskipun tidak dimungkiri saat ini kontribusi penjualan kami paling banyak masih dari sektor home living. Dan porsi furnitur komersial untuk kantor atau ruang kerja masih di kisaran 20 persen."

Namun, dengan angka tersebut, Reda menilai ceruk pasar furnitur perkantoran masih berpotensi besar untuk tumbuh. ''Pasarnya masih luas. Maka dari itu, pada semester dua ini kami ingin lebih menggenjot penjualan perabotan di segmen kantor. Seperti kursi, meja, dan loker,'' lanjutnya.

Sementara itu, langkah yang dilakukan Informa adalah menghadirkan beragam furnitur berkualitas. Misalnya, material ataupun tampilan untuk kategori kursi, meja, hingga loker sangat disesuaikan dengan tren terkini. ''Sebab, tiga item itu adalah yang paling banyak diincar konsumen. Sehingga, kami harus menyediakan varian yang menarik,' terangnya.

Sementara itu, permintaan furnitur di Informa Tunjungan Plaza 6 Surabaya pada semester pertama masih tergolong stabil. Jika diperinci, permintaan furnitur secara month-to-month selalu mengalami kenaikan 1-2 persen. ''Meskipun menggenjot di segmen perkantoran, kami juga aktif melakukan penyegaran furnitur untuk home living agar konsumen tidak bosan. Karena sasaran kami adalah keluarga milenial yang selalu mengikuti tren,'' papar Reda.

Dia mencontohkan, sejak April pihaknya menghadirkan trend display bertema fresh look yang memiliki empat tema. Yakni, tropical glam, neutral blush, bohemian rhapsody, dan black & white chemistry. Sementara itu, hampir 90 persen aksesori hunian yang dijajakan Informa merupakan impor dari Tiongkok, Korea, dan Jerman. (car/c19/oki)