Percaya pada Cinta Pandangan Pertama

Selang dua tahun pacaran, keduanya pun menikah. Mengundang sekitar 200 orang, pesta pernikahan sederhana mereka terjadi di gedung Hok Kian Kong Tik Soe di Jalan Bibis 27 Surabaya. Saat itu, gedung itu termasuk yang terbagus dan terbesar di Surabaya.
Setelah menikah, mereka tinggal di rumah keluarga Muin di Jalan Raya Ketapang. ”Sejak itu kami tak terpisahkan sampai sekarang telah dikaruniai tiga anak, enam cucu dan satu cicit ,” kata Murni.
Memang tak bisa dipungkiri pertengkaran pasti ada di dalam sebuah hubungan suami istri. Namun anehnya, setelah mereka bertengkar ramai sekali pun, tak sampai lima menit keduanya sudah pasti akan baikan kembali.
”Kuncinya kalau ada yang berbuat salah harus saling berani bilang maaf, dan yang satunya tidak boleh mengungkit-ngungkit lagi. Kami juga selalu mengingat untuk saling mencintai. Kalau mungkin dulu kita saling cinta secara fisik tapi sekarang kami cinta karena kasih sayang,” tandasnya. (nyata/jpnn)
Bagi Muin, Murni adalah wanita pilihan yang terbaik, hingga akhir nanti. Semua itu dijaganya betul dengan selalu mengingat-ingat bagaimana pertemuan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu