Krisis Nuklir Korea
Percayalah, Sanksi Hanya Akan Membuat Korut Semakin Nekat
jpnn.com, PYONGYANG - Harapan PBB membuat Korea Utara jera dengan cara menjatuhkan sanksi sejauh ini tidak menunjukkan hasil.
Malahan, Pyongyang dengan tegas menyatakan bahwa segala bentuk sanksi hanya akan membuat mereka semakin bersemangat mengejar ambisi nuklir.
Seperti diketahui, pekan lalu Dewan Keamanan PBB menyepakati resolusi yang semakin memperberat sanksi untuk negara totalitarian tersebut.
Pemerintah Korut menyebut sanksi tersebut sebagai upaya untuk menghabisi rakyat mereka.
"Tindakan PBB itu bagian dari upaya keji, tak beretika dan tidak berperikemanusiaan untuk memusnahkan secara fisik rakyat DPRK (nama resmi Korut)," ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri Korut, seperti diberitakan KNCA, Senin (19/9).
Resolusi Dewan Keamanan antara lain melarang negara anggota PBB mengimpor tekstil dari Korut. Ekspor minyak dan gas ke negara yang dipimpin KIm Jong un itu juga dibatasi.
Sanksi dijatuhkan setelah Korut melakukan uji coba nuklir untuk keenam kalinya. Dua negara yang selama ini diketahui punya hubungan paling dekat dengan Korut, Rusia dan Tiongkok ikut menyetujui penjatuhan sanksi tersebut. (dil/jpnn)
Pemerintah Korut menegaskan tidak gentar disanksi PBB
Redaktur & Reporter : Adil
- Korut Pamer Rudal Balistik Anyar, Hulu Ledak Superbesar
- Korut Sebut Persekutuan Amerika-Jepang-Korsel Sudah Menyerupai NATO versi Asia
- Amerika Kecam Persahabatan Rusia & Korut yang Makin Erat
- Rusia Gandeng Korea Utara, Korsel Siap Memasok Senjata ke Ukraina
- Seusai Bertemu Putin, Kim Jong Un: Rusia Sahabat & Sekutu Paling Jujur
- Pertama Kali dalam 24 Tahun, Vladimir Putin Kunjungi Korea Utara