Percepat Pembangunan Infrastruktur Transportasi, SWF jadi Alternatif Pendanaan di Luar APBN
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pembangunan infrastruktur termasuk transportasi masih menjadi prioritas pemerintah.
Namun, kebutuhan pembiayaannya tidak bisa hanya mengandalkan APBN.
Karena itu, alternatif skema pendanaan pembangunan infrastruktur seperti sovereign wealth fund (SWF) ini sangat diperlukan untuk mengurangi ketergantungan pada APBN.
Pendanaan pembangunan infrastruktur transportasi melalui SWF diharapkan bisa mempercepat pembangunan infrastruktur transportasi di Indonesia.
SWF menjadi alternatif pendanaan di luar APBN yang terbatas.
“Untuk merespons peluang ini. Saya meminta jajaran Kemenhub untuk mengenal dan mempelajari SWF lebih dalam untuk mendukung percepatan pembangunan infrastruktur transportasi di Indonesia,” ujar Budi dalam webinar bertema 'Peluang Pendanaan SWF untuk Percepatan Pembangunan Infrastruktur Transportasi di Indonesia' di YouTube Balitbanghub151, Rabu (3/3).
Budi juga mengapresiasi terbentuknya SWF Indonesia.
Menururt Budi, ini merupakan satu inovasi yang luar biasa untuk menjamin kepastian bagi para investor dan mencegah terjadinya informasi yang salah, yang menyebabkan mahalnya biaya investasi di Indonesia.
Pendanaan pembangunan infrastruktur transportasi melalui SWF diharapkan bisa mempercepat pembangunan infrastruktur transportasi di Indonesia.
- Wapres Gibran Tinjau Kesiapan Infrastruktur Transportasi Menjelang Nataru
- Kemenhub Buka Posko Pusat Angkutan Natal dan Tahun Baru, Ini Pesan Wamenhub Suntana
- Ini Sejumlah Kebijakan Pengaturan Mobilitas yang Disiapkan Kemenhub saat Nataru 2024/2025
- Sejumlah Persiapan Kementerian PU Jelang Libur Nataru 2024/2025
- Tegas, Kemenhub Beri Tanda Merah untuk Bus yang Tak Layak Jalan
- ASDP, Kemenhub, & Stakeholder Pastikan Layanan Nataru di Lintas Utama Siap