Percepat Penetrasi Broadband, Satelit Palapa N-1 Siap Mengudara 2020
Pihaknya berharap satelit ini dapat memecahkan masalah kesenjangan digital yang ada di Indonesia.
Untuk nilai pembelian Palapa N-1 sekitar US$ 220 juta. Itu mencakup biaya pembangunan, asuransi dan peluncuran satelit pada 2020.
Satelit Palapa-N1 bisa mengoptimalkan sumber daya spektrum untuk menyediakan layanan broadcast dan broadband di seluruh Indonesia.
Sementara itu Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengaku menyambut baik kesepakatan ini. Palapa N-1 merupakan generasi penerus dari satelit Palapa-D.
“Joint venture antara Indosat, PSN dan CGWIC. Para stakeholder mempunyai keyakinan untuk membangun, meluncurkan dan mengoperasikan satelit. Bagaimana kita mengakselerasi broadband di Indonesia,” tuturnya.
Dia melihat kerjasama itu sebagai bentuk pembangunan infrastruktur telekomunikasi di Indonesia. Dengan tersedianya infrastruktur telekomunikasi, maka permintaan akan naik karena terjadi akselerasi layanan data broadband.(ril/jpnn)
Indosat Ooredoo menggandeng PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN) melalui joint venture PT Palapa Satelit Nusa Sejahtera (PSNS) menandatangani nota
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Garap Proyek ICE-2, Telin Gandeng Indosat Ooredoo Hutchison
- Keuntungan Indosat Sepanjang Tahun 2023 Capai Rp 2 Triliun
- Trafik Data Indosat Ooredoo Hutchison Melonjak Hingga 17% Sepanjang Idulfitri
- Tri Berdayakan UMKM Lokal untuk Perluas Pusat Layanan 3Kiosk di Sumatera
- Trafik Internet Memelesat Saat Libur Nataru, Indosat Ungkap Penyebabnya
- SheHacks 2023: Kembangkan Inovasi & Wirausaha Perempuan Indonesia