Perdagangan dengan China Makin Menggembirakan, Indonesia Cuan Besar
jpnn.com, BEIJING - Indonesia mengalami surplus perdagangan dengan China sepanjang tahun 2021 dan peringkatnya di antara negara-negara anggota ASEAN turut terdongkrak.
"Kinerja perdagangan kita dengan Tiongkok selama periode Januari-Desember 2021 menggembirakan," kata Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun kepada ANTARA di Beijing, Rabu.
Dengan mengutip data Kepabeanan China (GACC), Dubes menyebutkan nilai perdagangan Indonesia dengan China pada 2021 mencapai 124,34 miliar dolar AS (Rp 1,78 kuadriliun) atau meningkat 58,43 persen dibandingkan dengan pencapaian pada 2020.
"Peringkat Indonesia pun di antara beberapa negara anggota ASEAN dalam perdagangan dengan China turut meningkat," ujarnya.
Pada 2021 Indonesia menempati peringkat ketiga di antara negara-negara ASEAN dalam bermitra dagang dengan China.
Pada 2020 dan 2019, Indonesia menempati peringkat keempat dan kelima.
"Apresiasi yang tinggi atas upaya dan kerja keras seluruh eksportir dari Indonesia yang tetap bersemangat di tengah tantangan yang cukup besar," kata Dubes.
Kedutaan Besar RI di Beijing bersama jajaran Kementerian Perdagangan dan kementerian terkait lainnya di Indonesia terus berupaya menyelesaikan berbagai hambatan perdagangan dan mencari akses pasar produk-produk unggulan dari Indonesia di China.
Sepanjang tahun 2021 nilai ekspor Indonesia ke China mencapai 63,63 miliar dolar AS atau tumbuh 70,02 persen dibandingkan dengan pencapaian 2020.
- Kemenhub Diminta Lebih Bijak soal Pelarangan Truk Sumbu 3 di Hari Besar Keagamaan
- Indonesia Impor Susu Besar-Besaran termasuk dari Malaysia, Peternak Protes
- BMAD Ubin Keramik Picu Retaliasi, Indonesia Berpotensi Kehilangan Surplus Perdagangan Rp 129 T dari China
- Dua Menteri ini Apresiasi Kolaborasi Multi-Helix Sampoerna untuk Bantu UMKM Ekspor Produk
- Pemerintah Dorong Pengembangan Sistem Indonesia National Single Window
- Wujudkan Ketahanan Pangan, Bulog Menjamin Rantai Pasok Beras