Perdalam Ilmu Mesin, Lion Air Group Gandeng Triumph

jpnn.com - BATAM - Lion Air Group, lewat Batam Aero Technic (BAT) merangkul Triumph Aviation Services Asia, Thailand, dalam sebuah nota kesepahaman yang ditandatangani di Batam, Rabu (24/2).
Triumph Aviation Services Asia sendiri adalah sebuah perusahaan penyedia jasa untuk perbaikan, perawatan, serta penyediaan suku cadang pesawat.
Pihak Triumph akan memberikan pembelajaran kepada awak mekanik Lion Air untuk memahami soal mesin pesawat.
"Selama enam bulan, ada 15 teknisi yang akan berangkat untuk menyerap pengetahuan tentang mesin pesawat terbang," kata Presiden Director BAT, Romdani di Bandara Internasional Hang Nadim, Batam.
Kerja sama ini akan fokus pada mesin Auxiliary Power Unit (AUP), sebuah mesin cadangan yang berada di bagian belakang pesawat dengan fungsi sebagai tenaga pendorong.
Mengapa Triumph? Romdani mengklaim, bahwa perusahaan tersebut sudah memiliki nama di kancah penerbangan internasional. "Karena mereka ahlinya. Kalau kami buat sendiri enggak memenuhi standar internasional. Kalau mereka sudah diakui. Semua ikut standar internasional, " tuturnya.
Mengenai investasi, kata Romdani, pihaknya memasok dana sebesar USD 2 juta untuk melakukan kerja sama dalam setahun dengan Triumph. Namun demikian, tambahnya, Lion Air Grup sudah menganggarkan USD 50 juta untuk program kerja sama ini sampai tahun 2015
"10 tahun. Investasi awal USD 2 juta, untuk 10 tahun pembelian alatnya, trainingnya terus sama repair totalnya sekitar USD 50 juta," ujarnya.
- Dukung Industri Pertambangan, Trakindo Serahkan Unit CAT MD6250 ke Thiess
- Thong Guan Industries Bhd asal Malaysia Resmi Berinvestasi di KIT Batang, Jawa Tengah
- Akselerasi Solusi Keuangan, Bank Mandiri Perkuat Komitmen bagi Petani & UMKM
- Pakar Ingatkan Dampak Jangka Panjang Boikot yang Ditunggangi Kepentingan Bisnis
- Tepis Isu Liar, Babe Bambang Pranoto Angkat Bicara soal Sengketa Merek Kutus Kutus
- Dukung Kemajuan Sektor Pertanian, Kementan Kaji Ulang SKKNI Bidang Alsintan