Perebutan Kursi Ketua DPD Libatkan Lembaga Survei

JAKARTA - Hasil survei Pusat Kajian Kebijakan Pembangunan Setrategis (Puskaptis) terhadap calon Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI periode lima tahun mendatang, menemukan indikasi posisi calon incumbent, yakni Irman Gusman jauh tertinggal dari AM Fatwa sebagai calon pimpinan yang paling disukai responden. Survei dibagi berdasarkan tiga zona, yakni Barat, Tengah dan Timur.

”Survei Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis menyatakan, anggota DPD terpilih DKI Jakarta, AM Fatwa sebagai salah satu calon yang paling disukai responden sebagai Ketua DPD periode 2009-2014,” kata Direktur Eksekutif Puskaptis Husin Yazid kepada wartawan, di Hotel Sahid Jakarta, Selasa (29/9).

Menurutnya, berdasarkan hasil survei yang dilakukan pada 25-27 September 2009 di 33 Provinsi terhadap 1.250 responden dengan metode multistage random sampling dengan margin error 2 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. Diungkap Husin, faktor yang mendongkrak popularitas AM Fatwa adalah kiprahnya selama ini sebagai tokoh politik yang juga dikenal kritis terhadap pemerintahan Orde Baru serta dikenal sebagai figur religius dan memiliki dasar agama yang kuat. “Popularitas AM Fatwa juga terekam secara rata-rata nasional, yang dalam tiga zona, barat, tengah dan timur Indonesia, popularitasnya mengungguli calon-calon lain seperti Irman Gusman dan La Ode Ida,” tuturnya.

Hasil Survey Puskaptis menyebutkan pada Zona Barat, AM Fatwa mendapat suara 33 persen dan Irman Gusman 16,6 persen. Pada Zone Tengah, Fatwa kembali unggul dengan 39,5 persen, La Ode Ida(4,6 persen), Aryanthi Baramuli Putri bersama Irman Gusman mendapat masing masing 2,3 persen. Begitu pula di Zona Timur, AM Fatwa kembali menguasi dengan 40 persen suara. Sedangkan Aryanthi Baramuli Putri dan Irman Gusman membagi prosentase yang sama yakni masing masing 10 persen. Sementara La Ode Ida mendapat 3,4 persen.