Peredaran Jamu dan Kosmetik Ilegal Meningkat, BPOM Lakukan Ini
Oleh sebab itu, dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat akan obat tradisional dan kosmetik aman, BPOM bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Perguruan Tinggi serta Dinas Pendidikan di daerah dengan melakukan "Program Badan POM Goes to School dan Badan POM Goes to Campus".
"Program ini dimaksudkan untuk membentuk Duta Kosmetik Aman dan Duta Jamu Aman yang berperan sebagai spokeperson Badan POM tentang cara memilih dan menggunakan obat tradisional, suplemen kesehatan, dan kosmetika yang aman, bermanfaat, dan bermutu," ujar Penny.
"Untuk itu, mulai hari ini hingga besok akan dilakukan Pelatihan Fasilitator/Training of Trainer (ToT) bagi UPT Badan POM, dalam rangka pembentukan Duta Jamu Aman dan Duta Kosmetika Aman Tahun 2022 di seluruh Indonesia," sambung Penny.
Duta Jamu Aman dan Kosmetik Aman nantinya berperan menjadi pemengaruh masyarakat atau model percontohan dalam peningkatan pemahaman konsumen soal obat tradisional, suplemen kesehatan, dan kosmetik yang aman, bermanfaat, dan bermutu. (cr1/jpnn)
Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) mencatat peredaran obat tradisional, suplemen kesehatan, dan kosmetik ilegal meningkat, simak selengkapnya.
Redaktur : Budi
Reporter : Dean Pahrevi
- Bernardi, Produk Inovatif untuk Memenuhi Kebutuhan Konsumen Modern
- Bea Cukai Bersama BPOM & Asperindo Gelar FGD Bahas Pengawasan Impor Obat dan Makanan
- Pakar: Bahaya BPA Merupakan Ancaman Kesehatan, Bukan Isu Persaingan Usaha
- Sosialisasi Aturan Baru, BPOM Kenalkan Program Jalur Cepat Simantap
- IPMG Dukung Kebijakan E-Labeling Guna Tingkatkan Capaian Kesehatan & Keberlanjutan Alam
- BPOM Mengamankan Obat Bahan Alam Ilegal di Jawa Barat