Peredaran Narkoba Semakin Mengerikan, Ini Datanya
Jumat, 23 September 2016 – 01:41 WIB

Ilustrasi. Foto: JPNN
Yang mengendarkan itu pun adalah para bandar kecil dengan kaki tangan antara tiga atau empat kurir. Barang yang dijual belikan pun maksimal 15 gram.
Kecuali hasil tangkapan 14 kilogram di Bengalon pada Juli lalu. Namun mereka yang membawa narkoba jenis sabu-sabu itu bukanlah bandar utamanya. Melainkan mereka hanya sebagai kurir.
“Sampai sejauh ini, dari hasil penyelidikan yang sudah kita lakukan, kita belum ada mendapatkan bandar besar yang khusus main di Kutim. Rata-rata para pengedar yang telah kita tangkap membeli sabu dari pada bandar di Bontang dan Samarinda,” kata Rino, Rabu (21/9) kemarin. (drh/aj/jos/jpnn)
SANGATTA – Sebagai jalur lintas provinsi, Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menjadi salah satu kawasan empuk bagi peredaran gelap narkoba. Terbukti
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Oknum Guru PPPK di Lombok Timur Dipecat, Ini Sebabnya
- 4 Debt Collector Penganiaya Wanita di Halaman Polsek Bukit Raya Ditangkap, 7 Lainnya Buron
- Besok, 621 CASN Kota Mataram Terima SK, Gaji Aman
- Gereja Katedral Bandung Gelar Misa Khusus Wafatnya Paus Fransiskus
- Pembangunan Jateng 2026 Diarahkan untuk Penopang Swasembada Pangan
- 1 Rumah Rusak Berat Tertimpa Longsor di Cianjur