Perekat Nusantara Desak Polri Tangkap & Tahan Azam Khan, Simak Alasannya
![Perekat Nusantara Desak Polri Tangkap & Tahan Azam Khan, Simak Alasannya](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2021/01/10/ketua-presidium-kongres-rakyat-flores-krf-petrus-selestinu-13.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Perekat Nusantara dan LBH MADN selaku kuasa hukum Majelis Adat Dayak Nasional (MADN) mendesak polisi memproses hukum Azam Khan yang diduga melakukan ujaran kebencian.
Koordinator Perekat Nusantara Petrus Salestinus mengatakan dalam video yang beredar Azam Khan turut menyampaikan pernyataan secara bergantian dengan Edy Mulyadi.
"Mengapa tidak dilakukan tindakan kepolisian? Di dalam video rekaman itu Azam Khan bersama-sama Edy Mulyadi, secara bergantian mengeluarkan pernyataan yang kontennya sama, yaitu ujaran kebencian dan bermuatan SARA," kata Petrus dalam keterangannya kepada JPNN.com, Selasa (1/2) malam.
Pria asal NTT itu mengatakan pernyataan Azam Khan jauh lebih mendiskreditkan Suku Dayak di Kalimantan.
Menurut Petrus, bila dikaji secara mendalam narasi yang diucapkan Azam Khan diianggap telah menyebarkan berita bohong yang menimbulkan keonaran di tengah masyarakat dan ujaran kebencian antar individu dan golongan.
"Namun belum dilakukan suatu tindakan kepolisian apa pun," kata Petrus.
Pada sisi lain, lanjut Petrus, narasi Azam Khan telah merendahkan harga diri dan martabat manusia di Kalimantan dari sudut pandang apa pun.
"Dengan narasinya (Azam Khan, red) bahwa hanya monyet yang mau tinggal di Kalimantan dan menolak tinggal di Kalimantan. Dia telah mengangkat derajat monyet, tetapi mendiskreditkan martabat Suku Dayak di Kalimantan secara keseluruhan," kata Petrus.
Kuasa hukum Majelis Adat Dayak Nasional (MADN) mendesak polisi memproses hukum Azam Khan yang diduga melakukan ujaran kebencian
- Civil Society for Police Watch Beberkan Sejumlah Alasan Dorong Reformasi Polri
- Cegah Penyelundupan Pasal, Publik Perlu Mengawal Revisi KUHAP untuk Reformasi Polri
- Hasil Survei Terbaru Ungkap Sejumlah Alasan Polri Perlu Reformasi dan Reposisi
- Berikut Daftar 22 Pati Polri yang Mendapat Kenaikan Pangkat
- Gelar RUPS, Asabri Berkomitmen Tingkatkan Layanan Berkualitas & Digitalisasi
- Kapolri Terima Audiensi FKN, Perkuat Komitmen Jaga Kerukunan dan Kearifan Lokal