Perekrutan Khusus Polisi Wanita AFP
Penjabat sementara Komisaris Close, berharap dapat menarik sekitar 1.000 pelamar wanita di dalam rekrutmen ini dan mempekerjakan 600 lebih wanita selama empat tahun ke depan - sebuah langkah yang akan meningkatkan representasi perempuan menjadi 35 persen.
Dia mengatakan keputusan untuk hanya menarget perempuan dalam tahap perekrutan kali ini tidak bermaksud mengabaikan pria.
"Kami juga memiliki banyak pelamar pria dan kami ingin memastikan bahwa kegiatan perekrutan kami proporsi jenis kelaminnya 50-50 [wanita dan pria]," katanya.
"Jika kami memiliki sedikit lebih banyak perempuan di tiap angkatan, kami tidak perlu khawatir."
Komisaris Close mengatakan bahwa AFP kemungkinan akan melanjutkan strategi perekrutan khusus perempuan ini sampai setidaknya Natal.
"Kemudian kami akan membahas dan menilai serta melihat seberapa suksesnya ini lalu menilai ulang strategi pemasaran aktualnya," katanya.
Inisiatif baru ini diumumkan pada putaran wisuda terbaru AFP, di mana lebih dari setengahnya adalah perempuan.
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata