Perempuan Arab Saudi Sudah Mendapatkan Lebih Banyak Hak
Juga berita baik bagi pria
Perubahan ini juga disambut oleh banyak pria, yang turut terdampak pembatasan berdasarkan gender dan tertekan karena adanya aturan perwalian.
Fatimah mengatakan setelah ayahnya meninggal dunia, saudara laki-lakinya harus bertanggung jawab atas keluarganya.
Ini menimbulkan tekanan bagi seorang pria muda yang tiba-tiba harus mengurus segalanya, termasuk formulir, aplikasi, serta harus menemani dan mengantar mereka kalau keluar rumah.
Menurut Fatimah, sebelumnya bahkan proses dokumentasi pun bisa terhitung lama dan sulit karena mengharuskan pria menandatangani setiap langkah.
"Tapi saya baru memperbaharui paspor sendiri dengan cara online dan akan saya terima dalam waktu tiga hari," katanya.
Ia pun juga sudah memiliki mobil sendiri dan bisa mengemudi ke tempat kerja atau liburan "tanpa membantu saudara laki-laki."
"Pria dibebaskan dari beban ini sementara perempuan bisa berkembang dan melakukan semuanya sendiri," katanya.
"Ini membuat hidup lebih mudah bagi saya dan bahkan saudara laki-laki saya."
Mahasiswi Arab yang kuliah di Australia terkejut mendengar kesan negatif tentang negaranya
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- Dokter Asal Arab Saudi Pelaku Serangan yang Menewaskan 2 Orang di Pasar Natal
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing
- Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu
- Pemakai Narkoba di Indonesia Kemungkinan Akan Dikirim ke Rehabilitasi, Bukan Penjara
- Dunia Hari Ini: Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Dipulangkan ke Filipina