Perempuan Ini Desak Transparansi Riwayat Praktek Dokter
Kritik pakar bedah plastik
Laporan medis independen yang ditugaskan oleh pengacara Blundell mengkritik perilaku Dr Kim selama dan setelah pembesaran payudara.
Temuan itu menyatakan tidak ada saluran pembuangan air yang dimasukkan selama melakukan prosedur operasi, ukuran dan posisi implan "tidak pantas," dan perawatan pasca-operasi juga "tidak memadai".
Pada bulan Mei 2016, Dewan Medis Australia memperkenalkan pedoman baru yang lebih ketat bagi dokter yang melakukan prosedur kosmetik, sebagai upaya untuk meningkatkan standar perawatan medis.
Tapi kasus kelalaian medis yang diselesaikan di pengadilan masih belum tercatat pada pendaftaran praktisi dokter nasional.
"Hukum tidak memberikan kewenangan bagi kita saat ini untuk mempublikasikan informasi tentang daftar praktisi dokter kami," kata Martin Fletcher, Direktur eksekutif untuk Badan Kebijakan Praktisi Kesehatan Australia (AHPRA).
"Jika aturan ini hendak diubah maka perlu kesepakatan dari seluruh Menteri Kesehatan di seluruh Australia,†katanya.
Fletcher mengatakan Inggris saat ini tengah mempertimbangkan perubahan pada system pendaftaran praktisi kesehatan yang bisa memberikan data yang lebih transparan bagi calon pasien.
Lihat Artikelnya di Australia Plus
Seorang wanita yang payudaranya "meledak" setelah menjalani operasi kosmetik menyerukan transparansi yang lebih besar menyusul temuan seorang dokter
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat