Perempuan Korban Perdagangan Manusia Yang Membunuh Sekarang Dibebaskan di AS

Perempuan Korban Perdagangan Manusia Yang Membunuh Sekarang Dibebaskan di AS
Perempuan Korban Perdagangan Manusia Yang Membunuh Sekarang Dibebaskan di AS

Seorang perempuan di Amerika Serikat Cyntoia Brown yang menjadi korban perdagangan manusia namun kemudian membunuh ketika berusia 16 tahun sekarang mendapat pengampunan akan dibebaskan setelah dipenjara selama 15 tahun.

Brown selama dipenjara sudah mendapat dukungan dari para selebiriti yang berjuang bagi pembebasannya.

Menurut Gubernur negara bagian Tennnessee Bill Haslam, Brown yang sekarang berusia 30 tahun mendapat pengampunan karena selama dipenjara menunjukkan perilaku yang baik.

Di usia 16 tahun, Brown membunuh seorang pria yang membayar untuk bisa melakukan hubungan seksual dengannya.

Setelah melarikan diri dari keluarga angkat yang mengasuhnya, Brown ketika itu tinggal di sebuah motel bersama dengan mucikari yang menjualnya kepada mereka yang mau membayar untuk melakukan hubungan seksual.

Perempuan Korban Perdagangan Manusia Yang Membunuh Sekarang Dibebaskan di AS Photo: Cyntoia Brown ketika menjalani sidang untuk mendengarkan permohonnan pengampunan, di Penjara Wanita di Nashville. (AP: Lucy Atkins)

Tanpa keputusan pengampunan dari Gubernur, Brown baru bisa mendapatkan pembebasan bersyarat di tahun 2059.

Para selebriti di Amerika Serikat seperti penyanyi Rihanna, bintang acara realitas di televisi Kim Kardashian West, komedian Amy Schumer dan aktris Sophia Bush dan Shay Mitchell sudah meluncurkan kampanye lewat media sosial guna mendukung pembebasan Brown, dengan alasan bahwa perempuan tersebut adalah korban yang tidak layak untuk mendapat hukuman penjara lama.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News