Perempuan Pilih Menjomblo Karena Ingin Mandiri


Supplied: Emma Dignon
Dalam hubungan dia sebelumnya, dia melepaskan semuanya yang membuat dia bahagia dan membuat hidup sepenuhnya tentang kekasihnya.
"Saya kehilangan semua kemampuang mengarahkan diri, dan ketika hubungan berakhir saya harus mengguncang diri sendiri untuk melihat saya telah menjadi apa — sebuah cangkang dari diri saya yang lama yang bersemangat," kata dia.
Emma yang menyebutkan dirinya sebagai feminis mengatakan kurva belajar yang besar telah mengubah pandangannya dalam kebutuhan pada seorang pria.
"Anda tidak perlu memiliki pernikahan atau anak untuk bahagia," kata dia.
"Begitu banyak hal dalam hidup yang bisa Anda lakukan untuk mencari kebahagiaan.
"Agak sebuah kontruksi sosial kalau Anda diharapkan selesai sekolah, mencari pekerjaan, menikah dan punya anak. Satu jalan itu tidak menjamin sebuah hidup yang bahagia," kata dia.
Sikap Emma tidak mengejutkan bagi pelatih kencan Karina Pamamull yang mengatakan perempuan semakin banyak , who said women were increasingly saving love for later.
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya