Perempuan Punya Peran Penting Cegah Radikalisme
Jumat, 06 Juli 2018 – 02:29 WIB
Mantan Kapolda Jawa Barat ini tidak memungkiri bahwa kaum perempuan dan anak-anak saat ini mudah terpengaruh paham radikal yang berujung pada tindakan terorisme. Teror bom Surabaya beberapa waktu menjadi bukti nyata.
“Ternyata orang (kelompok teroris) juga melirik wanita. Modus operandi itu bergerak dinamis sekali melihat kultur kita, perempuan sama anak-anak sudah mulai didekati,” jelas Suhardi.
Selain itu, generasi muda menjadi ladang penyebaran paham negatif karena mereka masih proses mencari jati diri.
“Emosional anak muda ini masih belum stabil. Sementara di satu sisi pengetahuannya ingin maju terus sehingga sangat rentan disusupi paham-paham semacam itu,” ujar mantan Kepala Divisi Humas Polri ini. (jos/jpnn)
Suhardi Alius mengatakan, ibu harus mengawasi anak sehingga terhindar dari pengaruh radikalisme dan terorisme.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme
- Peringati Hari Pahlawan, Yayasan Gema Salam Wujudkan Semangat Nasionalisme
- Datangi Indekos, Densus 88 Antiteror Lakukan Tindakan, Apa yang Didapat?
- BNPT Beri Perlindungan Khusus Kepada Anak Korban Terorisme
- Irjen Eddy Hartono Jadi Kepala BNPT, Sahroni Minta Lanjutkan Pencapaian Zero Terrorist Attack
- Densus 88 Tangkap 2 Terduga Teroris Jaringan JAD di Bima