Perempuan Tarif Rp 800 Ribu per Jam: Om Polisi ya?
jpnn.com, BANJARMASIN - Perempuan cantik beraroma wangi, inisial MK, Selasa (25/4) dini hari, turun dari kendaraan yang ditumpangi.
Dia akan meladeni kencan singkat (short time) pria hidung belang. Namun, dara berwajah oval dengan rambut sebahu itu terkejut, ketika pria yang dikencani adalah polisi berpakaian sipil.
Matanya terbelalak ketika melihat pucuk senjata api melekat di pinggang. “Om polisi ya? Aku enggak ditangkap kan?” ucapnya dengan nada menggoda.
Namun, MK yang janji datang di sebuah penginapan di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Pelabuhan, Kecamatan Samarinda Kota, Kaltim, tak berdaya kala dibawa aparat.
Polisi memang sudah menunggu kedatangan perempuan yang menjajakan diri lewat media sosial itu.
“Kamu ikut saja dulu, nanti dijelaskan di kantor,” ujar petugas berpakaian sipil.
Dibalut jaket kuning, perempuan dengan kulit mulus putih dan pakaian mini itu pasrah dibawa ke kantor polisi.
Tak ingin merasakan dinginnya lantai penjara seorang diri, remaja yang masih di bawah umur itu lantas menyebutkan sejumlah akun media sosial perempuan yang menjajakan diri melalui Twitter.
Perempuan cantik beraroma wangi, inisial MK, Selasa (25/4) dini hari, turun dari kendaraan yang ditumpangi.
- Gegara Kelakar soal Janda, Ridwan Kamil Dinilai Merendahkan Perempuan
- KOPRI Dorong Adanya Ruang Aman untuk Perempuan dan Anak di Tempat-Tempat Ini
- Deklarasi Pilkada Damai, Bawaslu-Kementerian PPPA-KPU Jamin Ruang Aman bagi Perempuan
- Pemerintah Meluncurkan Satgas Jejaring Advokasi Inklusi Keuangan Digital Perempuan
- inDrive Hadirkan Aurora Tech Award 2025 Dukung Inovator Perempuan di Bidang Teknologi
- MIND ID Pamerkan Penerapan K3 & Kesetaraan Gender di D Futuro Futurist Summit 2024