Perempuan Tiongkok Kembali Mengangkasa
Selasa, 11 Juni 2013 – 06:08 WIB

Perempuan Tiongkok Kembali Mengangkasa
Tiongkok baru mengirim manusia pertama ke luar angkasa pada 2003. Kemampuannya di bidang teknologi luar angkasa masih di belakang Amerika Serikat dan Rusia. Namun, Beijing memiliki ambisi besar untuk mengejar ketertinggalan tersebut, termasuk mengirim manusia ke bulan dan membangun stasiun luar angkasa dalam orbit bumi pada 2020.
Misi Shenzhou pertama pada Juni tahun lalu melibatkan seorang astronot perempuan, yakni Liu Yang. Bersama tim, Liu berada di luar angkasa selama 13 hari dan tercatat sebagai misi terlama yang pernah dilakukan astronot Tiongkok. Hari ini astronot Tiongkok akan kembali memecahkan rekor dengan menjalankan misi selama 15 hari. (AFP/cak/c10/dos)
BEIJING--Tiongkok terus berlari dalam memajukan teknologi luar angkasanya. Satu lagi astronot perempuan akan dikirim ke orbit dalam salah satu misi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Macron Tegaskan Tak Ada Tempat untuk Kebencian dan Rasisme di Prancis
- Mati Lampu Total di Spanyol & Portugal Akibat Serangan Siber? Begini Kata Uni Eropa
- Listrik Padam di Seantero Spanyol & Portugal, Penyebabnya Masih Misteri
- Orang Tertua di Jepang Meninggal Dunia, Sebegini Usianya
- Ledakan di Pelabuhan Iran, 8 Korban Tewas, 750 Terluka
- Dewan Pakar BPIP Djumala: KAA, Legacy Indonesia dalam Norma Politik Internasional