Performa Kepri Jaya FC Buruk, Rumor Ganti Pelatih pun Santer Terdengar

jpnn.com, BATAM - Manajemen 757 Kepri Jaya FC terus mengevaluasi terkait performa timnya yang berada di Kompetisi Liga 2 Indonesia.
Ambisi tim untuk masuk dalam Liga 1 cukup terasa berat, karena performa tim yang masih belum menunjukkan kemajuan pesat.
Jeda kompetisi selama satu bulan ini dimanfaatkan Manajemen 757 Kepri Jaya FC untuk berbenah mulai dari pemain, pelatih hingga mengevaluasi pertandingan terdahulu.
"Pembenahan ini sebenarnya sudah sering kita lakukan dalam setiap pertandingan," kata Ketua Harian 757 Kepri Jaya FC, Ichsan seperti dikutip dari Batam Pos (Jawa Pos Group) kemarin.
Koleksi lima poin dari lima pertandingan yang sudah berlangsung dianggap sebagai rapor cukup buruk yang harus segera dibenahi. Rumor pergantian pelatih pun santer terdengar.
"Pergantian pelatih itu wajar dalam sepak bola, " ucapnya.
Tekanan kompetisi yang ketat membuat pelatih Jaino Matoz menanggung beban berat atas pencapaian timnya.
Diisi skuat yang sebagian besar merupakan mantan pemain timas dan pernah berlaga di kasta tertinggi Liga Indonesia, Jaino diharapkan membawa anak asuhnya bersaing di papan atas.
Manajemen 757 Kepri Jaya FC terus mengevaluasi terkait performa timnya yang berada di Kompetisi Liga 2 Indonesia.
- Boaz Solossa Juru Selamat, Persipura Bertahan di Liga 2, Persibo Turun Kasta
- Gol Roken 'Roket' Tampubolon Bawa PSIM Unggul 2-1 atas Bhayangkara FC
- PSIM vs Bhayangkara FC 2-1, Laskar Mataram Juara Liga 2 2024/2025
- Ini 3 Tim Liga 2 yang Promosi ke Liga 1 Musim Depan, Siapa Bakal Degradasi?
- Ahlan wa Sahlan Persijap Jepara di Liga 1 Musim Depan
- Spasojevic Ingin Persembahkan Trofi Juara Liga 2 untuk Bhayangkara Presisi FC