Pergantian Menteri Tinggal Hitungan Hari? Nama Rizal Ramli Disebut
jpnn.com - JAKARTA - Direktur Lembaga Kajian Publik Moestopo (LKPM) Didik Triana Hadi memprediksi, reshuffle kabinet jilid II akan dilakukan Presiden Joko Widodo dalam waktu dekat ini. Bahkan, dia berani menyebut tinggal hitungan hari.
"Kemungkinan reshuffle menghitung hari, karena reshuffle menunggu momentum Munaslub Golkar. Selain itu juga reshufle dilakukan untuk meminimalisir kegaduhan di ruang publik, serta mempercepat kinerja pemerintah," ujarnya kepada wartawan saat dihubungi, Minggu (22/5).
Dia menganalisa, kekuatan koalisi pemerintah yang bertambah bakal meningkatkan dukungan terhadap kebijakan yang bakal dikeluarkan. Hal ini tentu melahirkan kepercayaan diri berlipat ganda buat pemerintah.
"Bakal minim kerikil untuk jalannya pemerintahan ke depan," jelas dia.
Didik menyatakan, komunikasi antara Partai Golkar dengan pemerintah dilakukan sudah lama. Bisa saja komunikasi dilakukan sebelum mencuatnya kasus 'Papa Minta Saham'.
"Tak ada makan siang yang gratis. Dukungan Golkar tidak diberikan cuma-cuma.Pasti akan ada jatah kursi, Setya Novanto juga sudah bisa memastikan kursi yang dijanjikan," tuturnya.
Jatah untuk Golkar, lanjutnya, kemungkinan bakal diambilkan dari kursi menteri yang saat ini diduduki kalangan profesional. Sebab Presiden Jokowi bakal berhati-hati jika ingin mengganti kursi dari partai pendukung pemerintah.
"Sepertinya diambil dari prefesional. Bisa menggantikan Rizal Ramli, atau profesional lainnya," ungkapnya.
JAKARTA - Direktur Lembaga Kajian Publik Moestopo (LKPM) Didik Triana Hadi memprediksi, reshuffle kabinet jilid II akan dilakukan Presiden Joko Widodo
- Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini 15 November 2024: Pagi Sudah Berawan Tebal
- Sun Life Berkomitmen Tingkatkan Kesadaran Pentingnya Pencegahan Diabetes Tipe 2
- Gibran Cek Lokasi Pengungsian Erupsi Gunung Lewotobi, Pastikan Kebutuhan Dasar Terpenuhi
- Istri Kapolri Tinjau Penyaluran Air Bersih Untuk Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi
- Pengusaha Muda Harus Siap Menghadapi Perubahan Jakarta Menuju Kota Global
- Menyerap Aspirasi demi Melahirkan Kekuatan Baru Ekonomi Kreatif