Pergantian Pelatih Berimbas ke Permainan Timnas
Senin, 25 Juli 2011 – 18:01 WIB

Wim Rijsbergen. Foto: Hendra Eka/Jawa Pos
JAKARTA - Pergantian mendadak pelatih Tim Nasional Indonesia menjelang persiapan pasukan merah putih bertanding melawan Turkmenistan, sedikit banyak berimbas pada kualitas permainan. Tim besutan pelatih baru Wim Rijsbergen itu seharusnya bisa menang saat bertandang di kandang Turkmenistan, Sabtu (23/7) lalu jika tidak ada kisruh masalah kepelatihan di tubuh timnas. Namun demikian Zulfadhli juga mengakui buruknya kondisi lapangan membuat Timnas Indonesia tidak bisa bertanding maksimal. Bahkan, Indonesia sempat tertinggal lebih dahulu hingga akhirnya dapat menyamakan kedudukan 1-1.
"Penggantian pelatih sedikit banyak akan berpengaruh terhadap timnas," kata Ketua PSSI Kalbar, Zulfadhli, kepada JPNN, Senin (25/7). Menurutnya, jika tidak ada masalah penggantian pelatih maka sehasrusnya Indonesia unggul pada pertandingan leg pertama.
Baca Juga:
Sayangnya, pada leg pertama itu Indonesia hanya bisa bermain imbang 1-1. Zulfadhli yang juga anggota Komisi X DPR RI itu menyayangkan Boaz Salosa yang tak bisa meraih angka penuh saat menghadapi Turkmenistan yang hanya bermain dengan 10 pemain.
Baca Juga:
JAKARTA - Pergantian mendadak pelatih Tim Nasional Indonesia menjelang persiapan pasukan merah putih bertanding melawan Turkmenistan, sedikit banyak
BERITA TERKAIT
- Menjelang Laga Kontra PSS, Persib Siapkan 2 Amunisi Baru
- Leeds United & Burnley Promosi ke Premier League
- Liga 1 Menyisakan 5 Pertandingan, Hanya 3 Pemain Persib yang Belum Tampil
- Piala Sudirman 2025: Alasan Ester Ditunjuk Jadi Pengganti Jorji
- Kawhi Leonard Cemerlang, Clippers Menang di Kandang Nuggets
- Sudirman Cup 2025: Harapan di Tengah Tantangan Tim Bulu Tangkis Indonesia