Pergerakan Covid-19 di Perumahan Griya Melati Mengkhawatirkan, Bima Arya Minta Bantuan Menkes Budi
jpnn.com, BOGOR - Wali Kota Bogor, Jawa Barat, Bima Arya meminta bantuan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin untuk menyelidiki penyebaran Covid-19 di Perumahan Griya Melati Kota Bogor yang berkembang sangat cepat.
"Saya sudah menghubungi menteri kesehatan untuk memberikan perhatian pada lonjakan kasus positif COVID-19 di Kota Bogor dengan membantu proses sekuensing genom," kata Bima Arya, di Kota Bogor, Minggu (23/5).
Dia menjelaskan proses sekuensing genom untuk mendeteksi apakah virus corana yang menyebar di Kota Bogor adalah varian baru atau bukan.
Menurutnya, Menkes Budi sudah mengirim tim ke Kota Bogor dan telah mengambil sampel dari kasus Covid-19 di Perumahan Griya Melati.
"Mudah-mudahan prosesnya bisa cepat, sehingga hasilnya bisa cepat diketahui," harapnya.
Dia mejelaskan kasus positif Covid-19 di klaster Perumahan Griya Melati pada Minggu (23/5) ada 46.
Pada hari kedua Lebaran atau Jumat (14/5), baru ada satu kasus positif Covid-19 di sana.
"Pergerakan penyebaran Covid-19 di perumahan itu sangat cepat. Pergerakannya sangat mengkhawatirkan," katanya.
Wali Kota Bogor Bima Arya meminta bantuan Menkes Budi Gunadi Sadikin terkait penyebaran secara cepat Covid-19 di Perumahan Griya Melati Kota Bogor. Menkes kirim tim ke Kota Bogor.
- Wajah Baru Upaya Pemerataan Layanan Kesehatan di Indonesia
- Wamendagri Bima Serahkan Dokumen Kependudukan untuk Bayi yang Lahir 25 Desember
- Bima Arya Pastikan Perayaan Natal Berjalan Lancar
- Wamendagri Bima Sebut DPRD Bisa Dukung Target Pemerintah
- Pram-Rano Menang di Pilkada Jakarta, Begini Komentar Wamendagri Bima Arya
- Wamendagri: Ada 42 Usulan Pemekaran Daerah Provinsi