Pergerakan Penumpang KA Tetap Tinggi

jpnn.com, JAKARTA - Puncak arus mudik kereta api terjadi pada Sabtu, 24 Juni (H-1 Lebaran), di mana ada sebanyak 27.700 penumpang. Meski begitu, pergerakan kereta tetap tinggi.
"Walau sudah masuk hari Lebaran, pergerakan penumpang tetap tinggi. Grafik penumpang itu puncaknya landai, tidak berada di 1 titik. H+2 Lebaran (27/6) sudah lebih dari 26 ribu penumpang," ujar Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo.
Menurut dia, landainya grafik pergerakan penumpang disebabkan karena pemudik menyesuaikan tiket yang tersedia.
"Bila mereka tidak dapat tiket sebelum Lebaran, maka mereka akan pergi pada saat Lebaran atau setelahnya," tutur Sugihardjo.
Di samping itu, Sugihardjo juga mengapresiasi PT KAI yang kini semakin baik pelayanannya.(chi/jpnn)
Puncak arus mudik kereta api terjadi pada Sabtu, 24 Juni (H-1 Lebaran), di mana ada sebanyak 27.700 penumpang. Meski begitu, pergerakan kereta tetap
Redaktur & Reporter : Yessy
- Dukung Kelancaran Arus Mudik Lebaran 2025, Hutama Karya Percepat Tol Palembang-Betung
- KAI Logistik Raih Indonesia Digital Sustainability Awards 2025
- Jaga Keandalan Operasional, LRT Jabodebek Rutin Lakukan Perawatan Persinyalan
- Tekan Angka Kecelakaan, Pemprov Sumsel Aktifkan Kembali Kereta Api Mahasiswa
- KAI Daop 4 Semarang Pastikan Efisiensi Tak Ganggu Operasional Kereta Api
- Kecelakaan Truk Tabrak Kereta Api di Jember, 1 Tewas