Pergi Melaut Sendirian, Hilang, Itong Fardjer Ditemukan Sudah tak Bernyawa

jpnn.com, AMBON - Tim SAR Gabungan di Dobo, Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku menemukan jasad nelayan bernama Itong Fardjer pada hari ketiga pencarian, Rabu (16/6), sekitar pukul 11.00 WIT.
Itong sebelumnya dilaporkan hilang di sekitar perairan Selat Tabarfange.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ambon Mustari menjelaskan jasad korban ditemukan tim SAR sekitar 11 mil laut pada koordinat 6°6'32 70" S - 133°57'100"T.
"Korban sudah dievakuasi ke rumah duka di Desa Tabarfange," kata Mustari di Ambon, Kamis (17/6).
Mustari menjelaskan dengan ditemukannya nelayan hilang sejak 10 Juni 2021 itu dan telah diserahkan kepada pihak keluarga, maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup.
Itong Fardjer awalnya melaut sendirian menggunakan sebuah longboat pada 10 Juni 2021.
Seharusnya, Itong kembali keesokan harinya.
Namun, hingga 14 Juni 2021, Itong tidak pulang ke rumah.
Seorang nelayan bernama Itong Fardjer ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, setelah dinyatakan hilang saat melaut sendirian di Kepulauan Aru, Maluku.
- Nelayan Hilang Setelah Terjatuh dari Perahu di Perairan Buton Selatan, Tim SAR Bergerak
- Inilah Wilayah dengan Pertumbuhan Ekonomi Terendah pada 2024
- Speedboat Basarnas Meledak, Ditpolairud Lakukan Evakuasi
- 3 Pendaki Naik Gunung Muria Tertimpa Longsor, 1 Hilang
- Hari Ketiga Pencarian Korban Longsor di Pekalongan, Ribuan Tim SAR Dikerahkan
- Bawa Senjata Api di Pelabuhan Ambon, Pria 77 Tahun Ditangkap Tim Gabungan