Perhotelan Berpotensi Pangkas Tenaga Kerja
Jumat, 29 September 2017 – 01:52 WIB

Ilustrasi tamu hotel. Foto: JPNN
Berdasar catatan PHRI Jatim, mulai 2014 dunia perhotelan sudah mengurangi tenaga kerja sekitar 200 ribu orang.
Faktor lainnya juga disebabkan turunnya permintaan akomodasi dan ruang rapat akibat kebijakan pemerintah yang memangkas anggaran perjalanan dinas dan rapat-rapat di luar kantor.
Adapun, kontribusi dari sektor pemerintahan terhadap perhotelan sebesar 35–40 persen. (car/c7/sof)
Sektor perhotelan berpotensi mengurangi tenaga kerja.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Soal Penutupan Sementara Padma Hotel Bandung, Ini Penjelasan Manajemen
- Rayakan Liburan Paskah yang Mewah di The Ritz-Carlton Bali
- Ambil Alih 99% Saham CKBD, CBDK Hadirkan Hotel Bintang 5 di Kawasan NICE
- Kamar 503 Hotel Grand Hap Solo Kebakaran, Ini Info Polisi
- Pendapatan Hotel di Palembang Turun 20 Persen, Dampak Efisiensi Anggaran Prabowo?
- Dampak Efisiensi Anggaran, Puluhan Ribu Karyawan Sektor Perhotelan di Jawa Barat Terancam PHK