Perhutani Forest Run 2022 Diminati Masyarakat, Lebih Menantang

Finisher Putri Pertama kategori Trail 10K Asal Bekasi, Chintya Wulandari (26 tahun) menyampaikan bahwa Forest Run 2022 memiliki tantangan tersendiri, menurutmya medan yang licin dan tanah basah membuat para Pelari terkesan.
“Treknya menanjak, dan hampir seluruhnya trek tanah, ini yang buat Forest Run 2022 beda dengan acara serupa. Benar, benar berlari di hutan yang masih asri,” ujarnya.
Sementara itu, Finisher pertama kategori Trail 22k, Andreas (40 tahun) asal Swis, mengaku terkesan dengan acara Forest Run 2022. Andreas yang merupakan atlet Pesepeda di Swis mengakui trek hutan yang disuguhkan dalam Forest Run menantangnya.
“Acaranya sangat keren, saya senang ikut acara ini. Saya baru kali ini ikut Run di dalam hutan, biasanya saya naik sepeda di swis. Treknya lebih menantang karena licin,” jelasnya. (esy/jpnn)
Perhutani Forest Run 2022 diminati masyarakat, lintasannya lebih menantang karena licin.
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad
- Loyal demi Negeri, Misbakhun Batal Ikut Maraton di AS
- Digiland 2025 Segera Hadir, Diisi Ajang Lari Berstandar Internasional hingga Konser & UMKM
- Perhutani Hadirkan Posko Mudik BUMN 2025 di Pelabuhan Batam & Baubau
- New Balance x Foot Locker Hadirkan Pengalaman Berlari Melintasi Hidden Gem di Jakarta
- Perhutani Menggelar Sobat Aksi Ramadan BUMN 2025
- Endus Kerugian Negara, Dedi Mulyadi Minta BPK Audit PTPN dan Perhutani