Perhutani Gandeng BPN Tangani Masalah Tanah
jpnn.com - JAKARTA - PT Perhutani bekerja sama dengan Badan Pertahanan Nasional (BPN). Kerja sama ini untuk menangani masalah pertanahan kawasan hutan negara yang dituangkan dalam Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani oleh Direktur Utama Pehutani Bambang Sukmananto bersama Kepala BPN RI Hendarman Supanji, Jumat (21/3).
"Kerjasama ini merupakan salah satu upaya penanganan permasalahan pertanahan dalam hutan negara dan tanah aset yang koordinatif, sekaligus percepatan pensertifikatan tanah-tanah aset milik Perhutani," ujar Bambang saat menandatangani MoU di Kantor BPN, Jakarta, Jumat (20/3).
Nantinya, nota kesepakatan ini akan ditindaklanjuti dengan perjanjiian kerjasama antara kepala kantor wilayah BPN dengan kepala divisi regional Perum Perhutani di Jawa Tengah, Jawa Timur dan Jawa Barat, Banten.
"Melalui kerjasama ini diharapkan ada sinkronisasi, identifikasi dan gelar kasus sekaligus mediasi data pertanahan terkait bidang tanah yang bermasalah, data fisik maupun data yuridis lainnya," harapnya.
Bambang lantas menjelaskan bahwa secara yuridis, lahan atau bidang tanah yang dikelola Perhutani terdiri dari dua status. Pertama, status kawasan hutan negara diatur dan tunduk terhadap UU No.41 Tahun 1999 tentang Kehutanan.
Kedua, tanah-tanah perusahaan diatur dan tunduk terhadap UU No. 5 tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-pokok Agraria.
Karenanya, masalah lahan ini kata Bambang, merupakan aspek penting bagi terselenggaranya kepastian usaha dan lingkungan. "Mengingat pentingnya masalah aset ini, maka Perhutani telah membentuk divisi khusus yang menangani pemanfaatan dan pengelolaan aset perusahaan," tukas Bambang.
Luas wilayah kerja atau kawasan Perhutani mencapai 2.426.206 Ha, sekitar 17 persen dari luas daratan Jawa dan Madura. Wilayah itu terdiri dari kawasan hutan dikelola divisi regional Jawa Tengah seluas 630.720 Ha, sementara kawasan hutan yang dikelola divisi regional Jawa Timur seluas 1.136.479 Ha dan kawasan hutan yang dikelola dividi regional Jawa Barat Banten seluas 659.007 Ha.
JAKARTA - PT Perhutani bekerja sama dengan Badan Pertahanan Nasional (BPN). Kerja sama ini untuk menangani masalah pertanahan kawasan hutan negara
- Bea Cukai Berikan Fasilitas KITE ke Perusahaan Pengolah Plastik Ini
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Tutup Gelaran SME Market 2024 Keempat di Bandung
- ICIIS 2024 Sukses, Shan Hai Map Optimistis Iklim Investasi Indonesia Makin Baik
- HUT ke-20 Bank Sumut Syariah, Pj Gubernur Minta Inovasi Dilanjutkan
- Peluncuran Online Eksklusif Heart Bag Kolaborasi Voneworld & Heart Evangelista, Hanya di Shopee
- DISPUSIP DKI Jakarta Beri Penghargaan kepada Penerbit & Mitra Kolaborasi