Perhutani Hadirkan Aplikasi SocioForest
jpnn.com, JAKARTA - Perhutani meluncurkan aplikasi social partnership “SocioForest" untuk memperkuat digitalisasi perusahaan dalam kerja sama pengelolaan lahan hutan dengan masyarakat sekitar hutan.
Peluncuran ini dihadiri oleh Wakil Menteri BUMN Pahala Nugraha Mansyuri beserta jajaran, Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong beserta jajaran, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa beserta jajaran, serta Direktur Utama Perhutani Wahyu Kuncoro beserta jajaran Direksi lainnya.
Acara juga turut dihadiri oleh para petani dan stakeholder di Kampung Kopi Kluncing, Sukosari, Kabupaten Bondowoso pada Jumat (16/6).
Pada acara peluncuran ini, Pahala mengapresiasi terobosan yang dilakukan oleh Perhutani di bidang digitalisasi ini.
Menurutnya, SocioForest merupakan program platform Kemitraan Social antarBUMN dalam ekosistem agroforestry.
"SocioForest merupakan pilot program kami, dalam hal kemitraan social agroforestry. Perhutani mempunyai amanah untuk menjaga hutan, dan dengan SocioForest ini kita rangkul masyarakat mengelola dan menjaga hutan bersama," ujar Pahala.
Sementara, Wahyu Kuncoro menjelaskan peluncuran aplikasi SocioForest merupakan langkah Perhutani untuk mengelola hutan secara berkelanjutan bersama masyarakat dan stakeholder di era Digitalisasi.
"SocioForest merupakan salah satu proyek strategis Perhutani pada 2023. Kami sudah luncurkan dan terus kembangkan lebih luas lagi, agar masyarakat lebih mudah dalam pengelolaan hutan bersama Perhutani, dan transparan. Ini sesuai arahan dari Kementerian BUMN melalui pak wamen (Pahala Nugraha Mansyuri)," jelas Wahyu.
Peluncuran aplikasi SocioForest merupakan langkah Perhutani untuk mengelola hutan secara berkelanjutan bersama masyarakat dan stakeholder di era Digitalisasi.
- Jadi Peserta TASPEN, Jokowi Terima Manfaat Pensiun dan THT
- Survei Schneider Electric: 71 Persen Pemimpin Bisnis Memprioritaskan Keberlanjutan
- Bertrasformasi Jadi Kota Metropolitan, Semarang Fokus Sediakan Infrastruktur Berkelanjutan
- Diangkat Jadi Komisaris di Perusahaan BUMN, David Herson Berkomitmen Memajukan Generasi Muda Indonesia
- Eks Direktur Umum BUMN jadi Tersangka Korupsi yang Rugikan Negara Rp 348 M
- Penggunaan QRIS dan Digitalisasi Pembayaraan Perluas Akses Penjualan Produk