Seminar Kebangsaan Universitas Mercu Buana
Perihal Berita di Medsos, Syarief Hasan: Telaah Dulu Kebenarannya
“Banyak gangguan pada warga negara dalam menjalankan hak dan kewajibannya dalam masa-masa ini,” ujar Syarief.
Dia menyebut tantangan dan gangguan yang ada dalam era saat ini seperti melemahnya pemahaman Pancasila dan merenggangnya interaksi antarmasyarakat.
Untuk menghadapi hal yang demikian, pria asal Palopo, Sulawesi Selatan itu, mengatakan MPR melaksanakan Sosialisasi Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika atau yang lebih popular disebut Empat Pilar MPR.
Sosialisasi yang ada dilakukan dengan berbagai macam cara dan metode dan untuk semua kalangan.
“Nilai-nilai yang ada kita harapkan diimplementasikan oleh semua elemen bangsa dalam keseharian,” kata Syarief.
Menurut Syarief, apabila nilai ini diimplementasikan oleh para pemimpin maka yang terjadi adalah adanya kemakmuran dan kesejahteraan rakyat.
Dalam kesempatan tersebut, Syarief Hasan juga menyampaikan materi tentang tugas dan kewenangan MPR.
Menurut Syariet Hasan, sebelum amendemen UUD, MPR merupakan lembaga tertinggi negara. Setelah diamendemen posisi MPR tidak lagi sebagai lembaga tertinggi.
Wakil Ketua MPR RI Dr. Syarief Hasan meminta generasi muda khususnya mahasiswa Universitas Mercu Buana (UMB) untuk tidak terburu-buru menyebarkan berita di Medsos.
- Aktif Berbagi di Medsos, Alvino Oldan jadi Global Ambassador Brand Ternama
- Gelar Rektor Menyapa 2024, Universitas Mercu Buana Bagikan Beasiswa
- Di Silaknas ICMI, Muzani: Prabowo Ratusan Kali Ingatkan Bahaya Perpecahan Bagi Bangsa
- Waka MPR Ajak Komunitas Peduli Lingkungan Kolaborasi Atasi Perubahan Iklim
- Ibas: Toleransi, Kasih Sayang, dan Kesehjahteraan Bisa Tangkal Radikalisasi
- Lestari Moerdijat Harap Kekerasan di Lingkungan Pendidikan Harus Segera Ditindaklanjuti