Perihal Oknum Guru Agama Mencabuli 12 Santriwati, Agus Satpam Perumahan Bilang Begini
Agus yang tengah beristirahat sempat kaget dengan kedatangan pihak kepolisian yang menanyakan lokasi yayasan tersebut.
Jarak antara pos satpam tempat Agus berjaga dengan yayasan sekitar satu kilometer.
"Jam 8 pagi (Juni 2021) Polisi ke sini menggunakan dua mobil patroli. Polisi bertanya, di mana lokasi yayasannya," kata Agus kepada JPNN.com di lokasi, Kamis (9/12).
Lebih lanjut, Agus menceritakan, berseleng 4 jam, dua buah truk polisi datang dan langsung melakukan penangkapan pada HW.
"Dia (HW) sepertinya tahu mau ditangkap, soalnya waktu ditangkap kondisinya tenang. Tidak ada perlawanan," kata Agus.
Menurut Agus, polisi menangkap HW dan langsung menggiringnya ke dalam mobil patroli. Polisi juga membawa empat korban untuk dimintai keterangan.
Agus menuturkan, penangkapan pada HW terjadi di bulan Juni 2021. "Kejadiannya (penangkapan) selang satu bulan setelah Lebaran," imbuhnya.
Sosok HW sendiri, kata Agus, dikenal sebagai orang yang tertutup dan tidak banyak bicara. Tetangga sekitar yayasan mengetahui kalau ada kegiatan keagamaan di rumah tersebut.
Agus salah seorang Satpam Perumahan kawasan Parakansaat, Kota Bandung memberikan informasi terkait oknum guru agama berinisial HW yang mencabuli 12 santriwati.
- Lelaki Sontoloyo, Sering Pukuli Istri Hingga Renggut Keperawanan Anak Kandung Sendiri
- Pimpinan Ponpes Cabul Sembunyi di Plafon Sebelum Akhirnya Digulung Polisi
- Pelaku Pencabulan Santriwati di Serang Ditangkap, Bersembunyi di Plafon Rumah Warga
- Ponpes di Serang Porak-poranda Digeruduk Ratusan Warga, Dipicu Kasus Pencabulan Santriwati
- Pak Polisi, Kenapa Laporan Kasus Pencabulan di Tangerang Kota Belum Diproses?
- Ustaz Ditangkap Gegara Kasus Pencabulan, Modusnya Bangunkan Salat Subuh