Periksa Angodo Perlu Strategi
KPK Bantah Ciut Nyali
Senin, 14 Desember 2009 – 14:10 WIB
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membantah jika dituding lambat menangani Anggodo Widjojo. KPK beralasan, perlu pendalaman atas bukti maupun saksi untuk menjerat tokoh utama dugaan kasus krominalisasi atas dua pimpinan KPK itu.
Juru bicara KPK, Johan Budi saat ditanya soal keberanian KPK memeriksa Anggodo, menyatakan bahwa persoalannya bukan berani atau takut. "Saya kira ini bukan soal berani atau tidak berani, tapi ada strategi yang tentunya tidak bisa kami sampaikan," tandas Johan di KPK, Senin (14/12).
Baca Juga:
Johan menegaskan, KPK masih terus mendalami data maupun informasi terkait kasus yang tengah diselidiki KPK itu. "Soal kapan Anggodo dimintai keterangan di KPK, menurut yang disampaikan tim penyelidik, masih mendalami data dan informasi terkait dengan itu," ujar Johan.
Lantas sebenarnya kapan persianya KPK bakal memeirka Anggodo? "Sampai hari ini masih belum dijadwalkan. Mungkin nanti akan dijadwalkan, tetapi kita memang masih menggali info dan data dari pihak-pihak lain seperti Ary Muladi atau Edy Sumarsono," ujar Johan.
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membantah jika dituding lambat menangani Anggodo Widjojo. KPK beralasan, perlu pendalaman atas bukti
BERITA TERKAIT
- KPK Incar Pejabat BPK yang Terlibat di Kasus Korupsi Kemenhub
- PPPK Minta Regulasi Mutasi, Relokasi, dan TPP Rp 2 Juta, Berlebihankah?
- Santri Diajak Proaktif Melawan Judi Online Lewat Kampanye di Digital
- Gagal di Kasus Timah, Kejagung Jangan Cari Pengalihan Isu dengan Menumbalkan Polri
- DPP KNPI: Pemuda Mitra Strategis Pemerintah untuk Mewujudkan Swasembada Energi dan Pemanfaatan EBT
- Mensos Temukan 1 Keluarga Penyandang Disabilitas di Surabaya Tak Terima PKH