Periksa Djoko Duluan, Polri Bantah Salip KPK
Jumat, 24 Agustus 2012 – 15:12 WIB
JAKARTA--Markas Besar Polri membantah sengaja memeriksa Inspektur Jenderal Djoko Susilo lebih dahulu dibanding Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Menurutnya, KPK dan Polri telah memiliki porsi masing-masing dalam menangani kasus tersebut. Oleh karena itu, tak perlu ada aksi "nyolong start" untuk pemeriksaan mantan Kepala Korlantas Polri itu.
Baca Juga:
"Kasus ini kan sendiri-sendiri. Bukan masalah untuk cepet atau lambat dari KPK. Tidak ada hubungannya. Ini sesuai dengan kegiatan masing-masing instansi," ujar Kepala Divisi Humas Polri, Inspektur Jenderal Anang Iskandar saat dihubungi JPNN, Jumat (24/8).
Dugaan dua lembaga penegak hukum ini bersaing untuk memeriksa Djoko sempat santer terdengar. Keduanya sama-sama menjadwalkan pemeriksaan pada Gubernur Akpol non aktif tersebut usai liburan Lebaran. KPK bahkan berencana juga akan melakukan penahanan Djoko dalam waktu dekat. Namun itu ditampik Polri.
JAKARTA--Markas Besar Polri membantah sengaja memeriksa Inspektur Jenderal Djoko Susilo lebih dahulu dibanding Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
BERITA TERKAIT
- Sowan ke Istana, Khofifah Undang Prabowo Hadiri Kongres PP Muslimat NU
- Danrem 151/Binaiya Hadiri Apel Gelar Pasukan PAM VVIP Menjelang Wapres RI Berkunjung di Maluku
- Gandeng Kopassus, Krakatau Steel Group Gelar Pelatihan Kepemimpinan
- Gubernur Lemhannas Dukung LDII dalam Penguatan Nilai Kebangsaan
- Menhut Pastikan Hutan Tetap Lestari dan Kesejahteraan Masyarakat Terjamin
- Ada Kabar Megawati Telepon Prabowo agar Hasto Tak Ditahan? Begini Kata Ketua KPK