Peringatan 1 Desember, SBY Sudah Diberitahu
Kamis, 01 Desember 2011 – 01:53 WIB
Dikatakan Goram, yang melatarbelakangi perayaan kemerdekaan bangsa Papua tanggal 1 Desember berkaitan dengan kesalahan sejarah di masa lalu mengenai integrasi dan pelaksanaan Pepera. “Beberapa bulan lalu, diadakan kongres rakyat Papua (KRP) III, dan hasil dari KRP III menyatakan, bahwa pada tanggal 1 Desember 2011, bertepatan hari dengan hari kemerdekaan bangsa Papua yang ke- 50, maka dseluruh tanah Papua akan mengadakan perayaannya,”tandas Goram Gaman.
Dengan mengusung thema “Tuhan Pulihkan Papua Bagi Perdamaian Dunia”, dikatakan Goram Gaman, dalam , prayaan 1 Ddesember 1961-1 Desember 2011, HUT bangsa Papua yang ke- 50 tetap dilaksanakan. Sedangkan aktifitas lainnya, baik di perkantoran, pertokoan, sekolah-sekolah, pasar, dan aktifitas lainya, tetap berjalan seperti biasa.
”Warga non Papua jangan takut atau resah, dengan keadaan 1 Desember. Karena bangsa Papua sudah merdeka dari tahun 1961, hanya saja kami ingin meminta pengakuan kedaulatan dari bangsa Indonesia, untuk melepas bangsa Papua,”tandasnya.
Sementara itu Ketua DAP Sorong, Apolos Sewa mengatakan, perjuangan kemerdekaan bangsa Papua Barat tidak bertentangan dengan undang-undang.
SORONG - Peringatan 1 Desember yang diklaim sebagai hari kemerdekaan Papua akan digelar hari ini dengan melaksanakan aksi demo damai yang dipusatkan
BERITA TERKAIT
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh
- Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya
- Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah