Peringatan dari BMKG, Besok 9 Daerah di Jatim Berpotensi Banjir

jpnn.com, SIDOARJO - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda di Sidoarjo memberi peringatan dini kepada masyarakat Jawa Timur untuk waspada bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor.
BMKG mengingatkan potensi bencana hidrometeorologi itu bisa terjadi pada sejumlah daerah di Jatim dalam tiga hari ke depan.
Kasi data dan Informasi BMKG Juanda Teguh Tri Susanto mengatakan selama tiga hari ke depan sejumlah daerah di Jatim berpotensi terjadi bencana hidrometeorologi, salah satunya banjir.
"Seperti pada hari Selasa (9/2) sejumlah daerah yang berpotensi banjir di antaranya adalah Lamongan, Tuban, Bojonegoro, Ngawi, Tulungagung, Kota Blitar, Kota Pasuruan, Jember dan Bondowoso," tuturnya, di Sidoarjo, Senin (8/2).
Karena itu masyarakat diminta waspada terjadinya potensi angin kencang dan juga hujan deras disertai dengan petir.
"Kami juga akan meng-'update' informasi cuaca melalui kanal yang tersedia, salah satunya melalui aplikasi grup WhatsApp yang ada," ujarnya.
Sementara itu sesuai dengan informasi yang ada, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini terkait dengan kondisi cuaca perairan di Jawa Timur.
Kondisi cuaca di sebagian besar wilayah perairan Jawa Timur cenderung berawan, potensi hujan deras dapat terjadi di Perairan Tuban-Lamongan, Selat Madura, Perairan selatan Jawa Timur dan Samudera Hindia selatan Jawa Timur.
BMKG mengingatkan potensi bencana hidrometeorologi bisa terjadi pada sejumlah daerah di Jatim dalam 3 hari ke depan.
- 2 Desa di Kecamatan Jatiagung Lampung Selatan Terendam Banjir
- Prakiraan Cuaca Hari Ini: Hujan Berpotensi Mengguyur Kota-Kota Besar
- Prakiraan Cuaca Hari Ini: Hujan Mengguyur Mayoritas Kota Besar
- Cuaca Jakarta Hari Ini, Berpotensi Berawan Sejak Pagi hingga Malam
- BMKG Beri Peringatan Dini Cuaca Ekstrem, Ini Wilayah yang Terdampak
- Efisiensi Anggaran Tak Pengaruhi Peran RI di Tingkat Global