Peringatan Hari Lahir Pancasila: 5 Pernyataan Sikap Pimnas PPI, Lumayan Tajam
4. Mendesak BPIP untuk makin berperan dalam merumuskan formula operasional tentang ber-Pancasila di dalam setiap dimensi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, termasuk dengan makin banyak mengundang masukan dari berbagai elemen publik.
"Lebih utama lagi adalah bagi generasi baru dan kaum milenial yang mempunyai kharakter dan cara pandang baru."
5. Mendesak para aktor politik, pemerintahan dan ekonomi untuk benar-benar memperhatikan masalah ketimpangan sosial dan ekonomi. Realitas kehidupan sosial dan ekonomi yang timpang adalah faktor yang paling potensial menyulut terjadinya konflik horisontal.
Prinsip Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Demokrasi tidak akan kesulitan mengejawantah (mewujud), jika Keadilan Sosial jauh di awang-awang. Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat, bukan adil hanya untuk golongan tertentu.
“Demikian pandangan dan sikap ini kami sampaikan, semata-mata agar Pancasila benar-benar sebagai ideologi yang membumi dan menyatu dalam napas kehidupan bangsa Indonesia,” demikian pernyataan Pimnas PPI. (esy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Berikut ini pernyataan sikap Pimpinan Nasional Perhimpunan Pergerakan Indonesia (Pimnas PPI) berkaitan dengan Peringatan Hari Lahir Pancasila.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Kumpul Bareng Komunitas Tionghoa di PIK, Ridwan Kamil Gaungkan Toleransi
- Ahmad Muzani Ungkap Cerita Prabowo Terbitkan PP 47 Hapus Utang Rakyat: Amanat Pancasila
- Presiden Prabowo dan Tantangan Aktualisasi Pancasila
- Kemanusiaan yang Adil dan Beradab jadi Landasan Egi-Syaiful Membangun Lamsel
- Hari Kesaktian Pancasila, dari Beleid Menteri Panglima Angkatan Darat ke Keputusan Pejabat Presiden
- Hari Kesaktian Pancasila, Momentum Penghormatan Kepada Pahlawan