Peringatan Keras AKBP Josua kepada Pelaku Tawuran yang Meresahkan Warga
jpnn.com, BELAWAN - Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Josua Tampubolon mengaku siap menindak tegas para pelaku tawuran yang selama ini meresahkan masyarakat di wilayah itu.
"Polres Pelabuhan Belawan mengajak seluruh instansi agar bekerja sama dalam memberantas tawuran yang sangat meresahkan warga," ujar Josua dikutip dari Antara, Kamis (2/2).
Menurut dia, Polri tentu tidak dapat bertindak sendiri untuk menyelesaikan masalah tawuran yang terjadi di wilayah Belawan itu.
Oleh karena itu, kata dia, spanduk imbauan akan dipasang di lokasi-lokasi tawuran terkait larangan membawa senjata tajam, merusak fasilitas umum, dan melakukan penganiayaan secara bersama sama.
"Jika sudah dipasang spanduk sebagai bentuk imbauan masih saja melakukan tawuran maka kami akan mengambil langkah tindakan tegas dan terancam kurungan penjara sesuai dengan undang-undang yang berlaku," katanya.
???????Pihaknya juga akan menjalankan jam malam bagi anak-anak remaja untuk tidak beraktivitas di luar rumah pada malam hari dan mengaktifkan kembali siskamling di setiap lingkungan.
"Siskamling harus diaktifkan kembali, membuat grup WA dengan melibatkan langsung Personel Polres Belawan dalam Grup WA itu," jelas Kapolres.
Sementara Kasatpol PP Kota Medan Rakhmat Harahap menyatakan sangat mendukung program yang akan dilaksanakan oleh Kapolres Pelabuhan Belawan. (antara/jpnn)
Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Josua Tampubolon memberikan peringatan keras kepada pelaku tawuran yang selama ini meresahkan warga.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Ini Kejadian Sebelum Penemuan 7 Mayat di Kali Bekasi, Propam Periksa 9 Polisi
- 7 Mayat di Bekasi Disebut Pelaku Tawuran, Nyebur ke Kali saat Ada Patroli Polisi
- Polisi Buru Pelaku Tawuran yang Tewaskan Seorang Remaja di Palembang
- Polisi Gagalkan Aksi Tawuran di Jakarta, Sahroni: Banyak Nyawa Terselamatkan
- 28 Personel Polda Jabar Dipecat, Irjen Wigayus: Saya tidak akan Segan-Segan Memberikan Tindakan Tegas
- Komisioner KPU Kembali Hadapi Sidang Etik