Peringatan Keras Presiden Prabowo untuk Bawahannya, Heemm

jpnn.com, JAKARTA - Presiden RI Prabowo Subianto mengingatkan seluruh instansi agar bekerja dengan bersih dan tidak bandel.
Prabowo pun berjanji akan menindak siapa pun yang tidak sejalan dengan prinsip tersebut.
Hal tersebut dikatakannya saat menghadiri acara 102 Tahun Nahdlatul Ulama bertajuk “Bekerja Bersama Umat untuk Indonesia Maslahat” di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (5/2).
"Saya sudah beri peringatan berkali-kali, sekarang siapa yang bandel, siapa yang ndableg, siapa yang tidak mau ikut dengan aliran besar ini, dengan tuntutan rakyat, pemerintah yang bersih, saya akan tindak," ucap Prabowo.
Ketua Umum Partai Gerindra itu berpendapat bahwa setiap pemimpin harus memberikan contoh yang baik, meski langkah yang diambil tidak populer.
Dia pun mengajak semua jajarannya untuk berani berbenah diri.
"Kita harus berani, saya ajak semua rekan-rekan saya, kita harus berani," kata dia.
"Berani mengoreksi diri, berani membangun suatu pemerintahan ke depan, pemerintah yang bebas dari penyelewengan dan korupsi, itu tekad kami," lanjut dia.
Presiden RI Prabowo Subianto mengingatkan seluruh instansi agar bekerja dengan bersih dan tidak bandel.
- Makna Idulfitri 1446 Hijriah: Momen Kebersamaan, dan Berbagi
- Bulog Cetak Penyerapan Gabah Petani Capai 725.000 Ton, Rekor Tertinggi 10 Tahun Terakhir
- Prabowo Bakal Salat Idulfitri di Istiqlal, Lalu Lanjut Adakan Gelar Griya di Istana
- BSI Pembayar Zakat Terbesar di Indonesia, Nilainya Sebegini
- Gubernur Jateng Setuju RM Margono Kakek Prabowo jadi Pahlawan Nasional
- Danone Menjalin Kemitraan Strategis dengan PBNU