Peringatan Serius Bagi Pedagang Bendera Jelang HUT RI
jpnn.com - BALIKPAPAN- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Balikpapan berharap, para pedagang bendera menjual barang dagangannya dengan tertib. Pedagang diminta tidak menggunakan fasilitas umum.
Kepala Satpol PP Balikpapan Freddy Pasaribu mengatakan, pihaknya akan melakukan pengawasan pedagang bendera selama patroli pada Agustus ini. Pedagang akan mendapat tindakan persuasif berupa teguran bila berjualan di fasilitas umum, atau menggantungkan tali bendera pada tiang listrik, telepon, kayu maupun pohon.
"Kami juga meminta pedagang yang berjualan di tepi jalan agar mundur ke pekarangan halaman warga agar tidak mengganggu dan membahayakan arus lalu lintas," ucapnya.
Ia menambahkan, untuk patroli hanya menggunakan personel yang mempunyai jadwal bertugas. Sebab, pedagang bendera yang telah terpantau dan mendapat teguran sudah melakukan imbauan dari Satpol PP dengan patuh.
"Sudah banyak yang patuh melalui tindakan persuasif kami. Tidak lagi menggantung tali di tiang listrik atau telepon," sambungnya.
Pedagang yang masih nakal akan mendapat sanksi administratif tindak pidana ringan. Daerah yang terlihat banyak pedagang bendera yakni Balikpapan Utara, Barat, dan Selatan. (ane/rsh/k18/jos/jpnn)
BALIKPAPAN- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Balikpapan berharap, para pedagang bendera menjual barang dagangannya dengan tertib. Pedagang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi